AKROSTIK: ULLEN SENTALU
Guru Menulis | Thursday, 07 Jul 2022, 06:53 WIBUfuk timur nampak jingga saat fajar menjelang
Liku-liku jalan di atas punggung gunung menyaksikan
Lembah ngarai terdampar bak permadani
Embun pagi seolah tak mau ketinggalan
Nyata terpampang unjuk kebolehan
Sang surya kian meninggi menawan
Elok rupawan tiada bandingan
Nampak malu-malu di balik awan
Takdirkan obat kerinduan
Akan kebersamaan dan pergerakan
Luapkan segala gundahmu
Unggah segala cita dan hasrat mu
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.