Bersedekah sebagai Gaya Hidup, Berikut Tujuh Ganjaran yang Diperoleh
Agama | 2021-10-27 19:15:19Salah satu amal baik yang akan menjadi teman setia didalam kubur adalah pahala sedekah. Pahalanya pun akan terus mengalir tanpa henti selama kebaikan yang kita sedeqahkan itu masih digunakan.
Bicara kebiasaan bersedekah memang berat. Mengeluarkan sedikit harta bagi seseorang sangat sukar untuk dilakukan. Konon menjadikan bersedekah menjadi gaya hidup. Dimana sedekah merupakan sebuah kebutuhan sehari-hari. Artinya sehari tanpa sedeqah, hidup terasa ada yang kurang.
Sejatinya setiap muslim merasa sangat senang dan bahagia dengan ganjaran bersedekah apalagi pada bulan kelahiran Rasulullah Saw seperti sekarang ini. Karena pada bulan tersebut terdapat kelebihan tersendiri.
Terlebih di tengah pandemi Covid-19 ini, sedekah sangat diharapkan bagi mereka yang membutuhkan akibat kehilangan nafkah maupun mata pencaharian.
Keistimewaan bulan Rabiul awal terutama karena pahala yang diberikan Allah SWT bagi orang beriman yang memperbanyak membaca salawat dan berpuasa setiap hari Senin.
Selain berpuasa dan ibadah lainnya, amalan terbaik yang bisa dikerjakan pada bulan ini adalah perbanyak bersedeqah.
Sedeqah salah satu ibadah yang mudah dikerjakan. Bisa dilakukan kapan saja dan tidak terikat oleh sejumlah syarat-syarat khusus sebagaimana halnya zakat.
Secara konsep sedeqah lebih luas dari zakat dan infak.
Sedeqah merupakan pemberian seseorang kepada orang lain secara ikhlas yang tidak terikat pada jumlah, waktu, dan ketentuan khusus.
Sehingga amalan yang satu ini dapat dilakukan oleh orang miskin sekalipun.
Lagi pula bersedeqah tidak selalu berbentuk materi atau harta. Bahkan senyum saja sudah termasuk dalam kategori sedeqah.
Allah SWT berfirman:
"Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata, "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh.â (QS. Al-Munafiqun: 10).
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan maksud ayat tersebut.
Menurutnya, seorang muslim hendaknya tidak berlebih-lebihan dalam soal harta (sehingga menjadi kikir), yang akan menjadikannya menyesal di hadapan Allah.
Lantas apa saja keutamaan ganjaran bersedeqah?
Berikut 7 keutamaan bersedeqah dari sekian banyak keutamaan menurut Tafsir Ibnu Katsir.
1. Sedeqah dapat menghapus dosa.
âSedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.â (HR. Tirmidzi, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi, 614).
2. Orang bersedeqah akan mendapatkan naungan di hari akhir.
âSeorang yang bersedekah dengan tangan kanannya, ia menyembunyikan amalnya itu sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya.â (HR. Bukhari no. 1421).
3. Allah melipatgandakan pahala orang yang bersedekah.
âSesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.â (QS. Al Hadid: 18).
4. Sedeqah memberikan keberkahan pada harta
âHarta tidak akan berkurang dengan sedekah. Dan seorang hamba yang pemaaf pasti akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.â (HR. Muslim, no. 2588).
5. Menolak Bala
Orang yang suka bersedekah hidupnya insyaallah akan dijauhkan dari marabaya dan dipanjangkan umurnya dalam artian hidupnya dipenuhi keberkahan.
Nabi Muhammad SAW bersabda:
âSedekah itu menolak bala dan memanjangkan umurâ.
6. Menambah Kemuliaan dan Derajat
Dari Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Tidak ada orang yang memberi maaf kepada orang lain, melainkan Allah akan menambah kemuliaannya. Dan tidak ada orang yang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya." (HR. Muslim) [No. 2588 Syarh Shahih Muslim] Shahih.
7. Akan Diganti Allah yang Lebih Baik
Dari Abu Hurairah radliallahu anhu bahwa Nabi Shallallahualaihiwasallam bersabda:
"Tidak ada suatu hari pun ketika seorang hamba melewati paginya kecuali akan turun (datang) dua malaikat kepadanya lalu salah satunya berkata; "Ya Allah berikanlah pengganti bagi siapa yang menafkahkan hartanya", sedangkan yang satunya lagi berkata; "Ya Allah berikanlah kehancuran (kebinasaan) kepada orang yang menahan hartanya (bakhil) ". (HR. Bukhari) [No. 1442 Fathul Bari] Shahih.
Oleh karena itu jadikanlah momentum ramadhan tahun ini untuk menyedeqahkan sebagian dari harta terbaik kita dijalan Allah SWT agar memperoleh hikmah seperti tersebut diatas.
Sehingga hal itu dapat menjadi bekal bagi kita di hari kiamat kelak nantinya. Amiinn. (*)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.