Dhevy Hakim
Omicron Varian Baru, Akankah Terjadi Lonjakan Kasus Baru?
Info Terkini | 2022-06-16 19:04:58Omicron Varian Baru, Akankah Terjadi Lonjakan Kasus Baru?Oleh: Dhevy Hakim
Baru saja status pandemi covid-19 dianggap melandai dengan status diturunkan menjadi endemi. Namun, masyarakat kembali dibuat khawatir dengan kemunculan virus varian baru. Ditemukan varian dari Omicron dengan jenis BA.4 dan BA.5, keduanya merupakan subvarian memiliki mutasi gen L452 seperti yang dimiliki varian Delta. (12/6)
Kedua subvarian tersebut oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) mulai tanggal 12 Mei 2022 resmi dinyatakan sebagai Variant of Concern. Pasalnya varian yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan ini meluas dengan cepat dan masif ke berbagai negara dan menyebabkan lonjakan kasus.
Di Indonesia sendiri menurut keterangan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sudah terdeteksi. Ada 8 kasus terkonfirmasi positif terinfeksi virus varian baru BA.4 (2 orang) dan BA.5 (6 orang). Bahkan mampu memicu peningkatan kasus harian. Diprediksi puncak kasus dari varian BA.4 dan BA.5 terjadi pada bulan Juli mendatang.
Melansir dari tribunnews.com (12/6/2022), Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dr. Erlina Burhan, SpP(K) memberikan penjelasan bahwasanya virus varian BA.4 dan BA.5 bisa menginfeksi orang dewasa dan anak-anak baik yang sudah mendapatkan vaksinasi lengkap. Namun, masa inkubasi virus relatif singkat antar satu sampai tiga hari.
Lebih lanjut dijelaskan gejala BA.4 dan BA.5 menurut keterangan para ahli dimungkinkan serupa dengan sub varian sebelumnya. Sedangkan gejala terinfeksi Omicron diantaranya batuk (85 persen), kelelahan (65 persen), hidung tersumbat (59 persen), demam (38 persen), mual atau muntah (22 persen), sesak napas (16 persen), diare (11 persen) dan anosmia (8 persen).
Oleh karenanya dibutuhkan sikap antisipasi sehingga tidak terulang lonjakan kasus covid-19 yang menelan banyak jiwa. Kesadaran dari semua pihak dibutuhkan. Masyarakat seyogyanya kembali mematuhi protokol kesehatan 5M terutama memakai masker dan mencuci tangan. Vaksinasi bagi yang belum melakukan. Pemerintah terus melakukan edukasi dan pengawasan serta jaminan fasilitas untuk prokes 5 M.
Semoga badai covid-19 benar-benar segera berlalu. Virus covid-19 tidak bermutasi lagi sehingga dunia benar-benar terbebas dari virus covid-19.
Wallahu a’lam.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
