Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ika Putri Mei Surya

Persahabatan Ku Hancur karena Cinta

Sastra | Monday, 28 Jun 2021, 18:20 WIB

Namaku Putri, tinggal di sebuah kota di Jakarta. Aku suka dengan teman sekelasku yang bernama Dio. Dia merupakan siswa baru di SMK terkenal di Jakarta. Awal aku suka dengannya itu saat aku berkenalan dengannya pada saat MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) dan berteman dengannya cukup akrab sehingga aku jatuh hati padanya.
Aku mempunyai teman baik bernama Sintia. Dia temanku sejak SMP. Sedangkan aku,Sintia dan Dia berteman sejak SMK.
Pada hari Minggu ketika aku ke mall, tidak sengaja melihat Sintia dan Dio berjalan bersama sambil bercanda dan mereka terlihat akrab seperti orang pacaran. Jujur, disitu pun aku merasakan cemburu melihatnya tetapi aku masih bisa menyembunyikan kecemburuan itu di depan mereka.
Tetapi lama-kelamaan rasa ini tidak bisa ku pendam lagi, akhirnya aku memutuskan untuk bercerita ke Sintia tentang perasaanku ke Dio.
"Sin aku mau ngomong sesuatu tapi kamu jangan bilang ke siapa siapa ya"
"Mau ngomong apa put?" Tanya Sintia
"Jujur aku suka sama Dio sejak lama dan aku juga merasa cemburu bila kamu dekat dengannya"
"Kamu suka Dio? Kamu lagi ga bercanda kan?" tanya Sintia
"Iya ngga bercanda, jangan bilang ke Dio ya"
"Iya, maaf sebelumnya udah buat kamu cemburu ya put" kata Sintia

Semakin lama aku dekat dengan Dio, tetapi aku perhatikan Dio itu tidak akan pernah jatuh hati kepadaku. Walau seperti itu, aku akan tetap berjuang. Dan ternyata Sintia juga suka kepada Dio.
Aku mengetahui kalau Sintia suka pada Dio ketika aku tidak sengaja melihat buku diary tersebut. Aku tidak menyangka ternyata sahabat baikku juga menyukai cowo yang sama seperti aku. Tapi aku berfikir rasa suka itu berhak untuk siapapun.

Saat di kantin sekolah, aku melihat Sintia dan Dio mengobrol bersama. Mereka terlihat serius dari biasanya. Aku penasaran dibuatnya sehingga aku menguping pembicaraan mereka di meja pojok sambil menutupi mukaku agar tidak ketahuan.
"Sintia aku suka kepadamu maukah kamu menjadi pacarku?" Tanya Dio
Ku lihat muka Sintia kaget dan bingung. Tetapi akhirnya Sintia menerima ungkapan cinta Dio dan akhirnya mereka pacaran tanpa memikirkanku sebagai sahabatnya.
"Iya aku mau jadi pacarmu Dio" jawab Sintia
Aku yang mendengarkan jawaban Sintia kaget dan langsung menghampiri mereka berdua.
"Sin kamu pacaran dengan Dio ya? Selamat ya semoga langgeng dan kamu sudah menyakiti hatiku"
Sintia dan Dio kaget karena aku tiba-tiba menghampiri mereka berdua dan langsung berkata seperti itu.
"Maafin aku put, jujur aku cinta banget sama Dio" kata Sintia
"Hem ya sudahlah itu kan hakmu"
Aku pun pergi meninggalkan mereka dengan perasaan yang campur aduk dan aku berpikir mengapa Sintia tega melakukan hal itu padahal kan dia sudah tau kalau aku sudah lama suka sama Dio.
Dan akhirnya persahabatan ku dengan sintia hancur karena cinta. Disini aku memberikan amanat untuk pembaca bahwa utamakan sabahatmu terlebih dahulu dari pada pacar, karena yang selalu hadir disaat kamu senang maupun sedih itu sahabat.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image