Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Dessi Surya, S.Pd.

Merindu-Mu tak Terhitung

Sastra | Sunday, 03 Apr 2022, 20:08 WIB
Pernah tidak kita merasakan rindu yang mendalam kepada-Nya di saat sedang mengalami kesulitan? itu tandanya Dia menginginkan kita mengingat-Nya. Maka, dalam keadaan apapun kita harus selalu mengingat-Nya.

Mentari tenggelam

Digantikan senja

Ada kisah yang tercipta

Terbalut asa yang terpendam

Sempat acuh, lalu pergi

Namun, di persimpangan aku tersesat

Berlari tuk temukan arah

Tetap ku menemukan jalan buntu

Dikesunyian malam aku merundukkan pandang

Bersimpuh diiringi tangis yang berlinang

Di sela-sela waktu yang semakin larut

Memberikan rindu yang tak terhitung

Kata andai bagai percuma

Kelak tak ada lagi sesal

Agar rindu selalu tertunaikan pada-Mu

Tambahan:

Follow IG:@dessisurya26 Twitter: @dessisurya

Podcast: https://anchor.fm/dessi-surya

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image