Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Hidayatulloh

Antiquity Fair Pasar Barang Antik di Miskolc, Hongaria

Wisata | Saturday, 19 Mar 2022, 14:35 WIB

Setiap negara memiliki tradisi perdagangan yang unik dan beranekaragam. Tak terkecuali Hongaria sebagai negara anggota Uni Eropa yang terletak di tengah. Salah satu budaya menarik yang saya ceritakan adalah Régiségvásár atau pasar barang antik di kota Miskolc.

Antiquity fair diselenggarakan setiap hari Ahad di awal bulan yang berlokasi di Centrum atau pusat kota. Ratusan pedagang menjajakan barang dagangannya di sepanjang jalan Széchenyi István hingga jalan Kálvin János yang melewati taman Erzsébet Fürdő. Mereka menggunakan tenda kecil dilengkapi meja, tetapi ada pula yang hanya menggelar karpet di pinggir pertokoan.

Produk yang dijajakan pedagang sangat beragam mulai dari alat pertukangan, peralatan dapur, makanan, minuman, pakaian hingga mainan anak-anak. Tidak semuanya barang antik atau bekas, ada pula hasil kerajinan tangan dan industri rumah tangga yang masih baru. Namun koleksi yang paling menarik biasanya barang-barang antik warisan peninggalan puluhan hingga ratusan tahun silam seperti barang pecah belah, pakaian tentara perang hingga perkakas rumah tangga di era Uni Soviet.

Saat penyelenggaran pasar antik, hampir semua pertokoan di sepanjang jalan ditutup karena para pedagang menjajakan produknya di pedestarian pejalan kaki. Begitu pula, tram berhenti beroperasi sementara agar memberikan kesempatan para pelancong yang berjalan kaki. Nampaknya pemerintah kota sudah mengatur sedemikian rupa karena memang tiap Ahad pun mayoritas toko tutup. Tak ada pemilik toko yang merasa terganggu.

Beberapa kali saya menyaksikan ada festival yang meramaikan pasar antik seperti komunitas mobil kuno yang berkumpul dan memajang koleksi kendaraannya. Mereka mengendarai koleksi mobil antiknya di area bazar yang mengundang pandangan para pengunjung. Ada pula beberapa komunitas pesepeda atau hiking yang menjadi pasar antik sebagai ajang berkumpul.

Jika ingin melihat keramaian kota, acara pasar antik ini momentumnya. Dengan penduduk yang kurang dari dua ratus ribu orang di kota seluas 236.68 km2, saya hanya mendapatkan kerumunan warga di saat itu. Jika berkeliling kota dengan bus dan tram atau berjalan kaki, sangat jarang mendapatkan kerumuman orang. Faktanya jika melihat tren pertumbuhan penduduk, kota Miskolc mengalami penurunan jumlah penduduk yang tercatat tahun 2020 hanya 152,901 jiwa. Dibandingkan dengan data tahun 2011 jumlah penduduk sebanyak 167,754 jiwa, bahkan jika melihat data tahun 1990 penduduk kota ini masih berjumlah 196,442 jiwa. Secara umum begitu pula yang terjadi di negara Hongaria dengan angkat kelahiran bayi yang minus.

Dari cara pandang ekonomi, pasar antik cukup bagus untuk mendorong masyarakat belanja ke warga lokal, khususnya pedagang makanan minuman hasil produk rumahan. Saya sering melihat para pedagang keju, madu dan roti yang memiliki produk berbeda dengan yang tersedia di supermarket. Bahkan ada yang membawa hasil kebun di pekarangan rumah untuk dijajakan seperti apel, anggur dan lainnya.

Pasar antik sangat menarik untuk dikunjungi. Catatan lainnya adalah lokasinya tidak di jalan raya yang mengganggu mobilitas warga yang berkendara. Jadi tidak ada kasus mobil ambulan terganggu akibat adanya bazar pedagang atau pengendara marah-marah karena ingin segera datang ke acara walimahan keluarganya.

Penulis adalah mahasiswa University of Miskolc dan penerima beasiswa Stipendium Hungaricum.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image