Menemukan Jejak Hujan
Sastra | 2025-11-04 14:31:04Hujan menampar wajah sepi. Bagai daun daun kecil yang pasrah ditimpa sangsi. Kaki kaki hujan mencengkeram dahan dahan, membawanya pada harmoni. Gembira dan takjub. Hingga tiba ke muara. Menangkap pecahan ombak. Mengurai buih buih menjadi siklus baru.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
