Zahra Syabilla
Pentingnya Pendidikan Karakter
Pendidikan dan Literasi | 2025-06-24 14:12:04Kenapa Pendidikan Karakter Itu Penting?
Selama ini, sekolah sering dipahami sebagai tempat untuk mempelajari berbagai mata pelajaran akademik seperti matematika, ilmu pengetahuan alam, atau bahasa. Namun, ada satu aspek yang tidak kalah penting dan sering kali terabaikan, yaitu pendidikan karakter. Ini bukan sekadar soal nilai atau pencapaian akademik, melainkan tentang bagaimana seseorang bersikap dan berperilaku dalam kehidupan sehari-hari.
Pendidikan karakter bertujuan membentuk manusia yang memiliki nilai-nilai luhur, seperti kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, kepedulian terhadap sesama, serta ketangguhan dalam menghadapi tantangan. Nilai-nilai tersebut tidak dapat diperoleh hanya melalui teori atau membaca buku. Ia tumbuh melalui kebiasaan, keteladanan, serta pengalaman langsung dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Di tengah perkembangan teknologi dan derasnya arus informasi saat ini, anak-anak hidup di dunia yang sangat terbuka. Banyak dari mereka lebih dahulu mengenal berbagai pengaruh dari media sosial dibandingkan dari orang tua atau guru. Tanpa fondasi karakter yang kuat, mereka dapat dengan mudah terpengaruh oleh hal-hal yang negatif.
Oleh karena itu, peran sekolah menjadi sangat krusial. Guru tidak hanya bertugas menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga menjadi sosok panutan. Cara guru berbicara, menyelesaikan persoalan, dan memperlakukan murid bisa memberikan pelajaran berharga tentang sikap dan nilai-nilai kehidupan. Kurikulum pun idealnya tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga menyediakan ruang untuk kegiatan yang menumbuhkan empati, kerja sama, dan rasa tanggung jawab, seperti diskusi kelompok, proyek sosial, atau kegiatan ekstrakurikuler.
Namun, pendidikan karakter tidak dapat sepenuhnya dibebankan kepada sekolah. Peran keluarga, khususnya orang tua, sangat menentukan. Anak-anak pada dasarnya meniru apa yang mereka lihat di rumah. Jika dalam keseharian mereka menyaksikan orang tua bersikap jujur, sabar, dan menghargai orang lain, maka besar kemungkinan sikap tersebut akan terbentuk dalam diri mereka.
Kesimpulannya, pendidikan karakter memiliki peran yang sangat vital dalam membentuk kepribadian seseorang. Kepintaran tanpa disertai karakter yang baik justru dapat menjadi ancaman, baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Sebaliknya, seseorang yang memiliki karakter kuat akan lebih siap menghadapi berbagai dinamika kehidupan. Jika bangsa ini ingin maju secara utuh, maka kita tidak hanya membutuhkan generasi yang cerdas secara intelektual, tetapi juga yang memiliki integritas, empati, dan sikap yang benar.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
