Iman: Fondasi Utama Kehidupan Muslim
Agama | 2025-05-14 16:45:26
Oleh: Muhammad Dihya Alqalby_Mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah_STEI SEBI
Iman adalah inti dari kehidupan seorang Muslim. Ia bukan hanya keyakinan yang tersimpan dalam hati, tetapi harus diucapkan dengan lisan dan diwujudkan dalam tindakan nyata. Dalam realitas kehidupan yang semakin kompleks, iman berperan sebagai panduan moral dan spiritual yang menjaga seseorang tetap berada dalam kebenaran.
Apa Itu Iman?
Secara bahasa, iman berarti percaya atau yakin. Dalam istilah Islam, iman mencakup enam rukun: percaya kepada Allah, malaikat, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari kiamat, serta takdir baik dan buruk. Keimanan sejati terdiri dari tiga unsur: keyakinan dalam hati, pengakuan dengan lisan, dan pembuktian melalui amal perbuatan.
Dalil-Dalil Tentang Iman
Al-Qur’an berulang kali menekankan pentingnya iman. Dalam QS An-Nisa: 136, Allah memerintahkan orang beriman untuk terus memperkuat keimanan mereka. Sementara itu, QS Al-‘Asr mengingatkan bahwa hanya mereka yang beriman dan beramal saleh yang selamat dari kerugian hidup. Hadis Jibril juga menjadi rujukan utama dalam memahami hakikat iman menurut Nabi Muhammad SAW.
Urgensi Iman dalam Kehidupan
Iman memberikan arah dan makna dalam hidup. Orang yang beriman lebih siap menghadapi ujian, lebih tenang dalam kesulitan, dan lebih kuat dalam menjaga nilai-nilai moral. Iman menjauhkan seseorang dari perilaku menyimpang dan mendorongnya untuk selalu melakukan kebaikan.
Dalam kehidupan sosial, iman melahirkan rasa peduli, semangat tolong-menolong, dan kejujuran. Masyarakat yang dilandasi keimanan akan lebih harmonis, adil, dan saling menghargai.
Buah dari Iman yang Kuat
Iman yang kuat akan tercermin dari sikap sehari-hari: jujur, disiplin, sabar, peduli, dan bertanggung jawab. Iman juga memotivasi seseorang untuk belajar, bekerja, dan terus memperbaiki diri demi keberkahan dunia dan akhirat.
Penutup
Iman bukan hanya bagian dari ajaran agama, tapi kebutuhan pokok dalam menjalani kehidupan yang benar dan bermakna. Oleh karena itu, setiap Muslim, khususnya generasi muda, perlu menjadikan iman sebagai fondasi utama dalam berpikir, bersikap, dan bertindak. Dengan iman, hidup menjadi lebih terarah, damai, dan penuh nilai.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
