Insecure: Memahami Akar dan Dampaknya
Curhat | 2024-12-19 17:52:34Insecure bukanlah pengalaman tunggal, melainkan sebuah kondisi emosional multifaset yang ditandai dengan keraguan diri yang kronis, ketakutan akan penolakan, dan ketergantungan yang berlebihan pada validasi eksternal. Hal ini sering kali muncul dari ketidakmampuan yang dirasakan atau ketidakmampuan untuk memenuhi harapan masyarakat dan pribadi. Insecure memengaruhi pikiran, emosi, dan perilaku individu, membentuk cara mereka berinteraksi dengan lingkungan dan membentuk hubungan. Menurut Zeigler-Hill (2011), Insecure juga dapat bertindak sebagai gejala dan pendahulu dari tekanan psikologis, menciptakan lingkaran umpan balik yang melanggengkan rasa rendah diri dan strategi koping yang maladaptif.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.