Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Gio Rizaldy Loemaksono

Sang Cahaya

Sastra | 2024-11-19 14:14:07

Sang Cahaya
Karya: Gio Rizaldy Loemaksono

Tinggi betul bangunan menjulang

Hotel - hotel megah menyambut tamu

Kota maju dengan teknologinya

Namun apa artinya semua ini....

Tanpa mereka yang membawa bendera,

Tanpa mereka yang jatuh ke tanah mati

Tiada harap - harap kebahagiaan

Darah - darah bercucuran

Luka - luka terbuka

Hanya datang membawa bambu

Tempur tak henti demi senyum

Namun apa yang terjadi...

Dianggap remeh oleh orang

Pengorbanan mereka sungguh berarti

Terutama bagi Bagi negara Tercinta kita

Sungguh merekalah cahaya

Pahlawan kebanggaanku

Berjuang di garda terdepan

Bertarung memperjuangkan mengedepankan

Kemerdekaan

Tak lagi ada yang bisa menggantikan

Perjuangan mereka

Luar biasa

Inilah pahlawanku... Pahlawan Indonesia.....

Perkenalkan saya Gio Rizaldy Loemaksono, saya adalah seorang pelajar kelas 8 SMP Santa Ursula BSD. Saya berusia 13 tahun, puisi ini adalah karya saya yang menceritakan tentang perjuangan pahlawan Indonesia yang bertumpah - tumpah darah. Perbedaan tidak berarti bagi mereka demi memperjuangkan kemerdekaan. Yuk kita selalu hargai pahlawan kebanggan kita pahlawan Indonesia.Terimakasih, salam semangat Gio

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image