Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Bakti Bersama

Sebaik-baik Manusia yang Paling Baik Akhlaknya...

Dunia islam | 2024-10-14 14:34:55
Sumber : canva

Bakti Bersama - Kali ini kita akan membahas tentang akhlak Islami, namun perlu kita ketahui bersama terlebih dahulu mengenai definisi akhlak. Akhlak merupakan semua tingkah laku dan gerak gerik makhluk baik yang terlihat maupun tersembunyi dalam hati. Akhlak yang benar akan terbentuk bila sumbernya benar. Sehingga, sumber akhlak bagi seorang muslim adalah Alquran dan Assunah yang bisa mengukur atas ukuran baik atau buruk perilaku manusia.

Pentingnya akhlak islami ini terbentuk atau hadir melalui faktor-faktor pendukung pembentukannya, sebagai berikut :

1. Al Wiratsiyyah (Genetik). Misalnya : seseorang yang berasal dari suku batak cenderung berbicara “keras”, tetapi hal ini bukan melegitimasi seorang muslim untuk berbicara keras atau kasar karena Islam dapat memperhalus dan memperbaikinya.

2. An Nafsiyyah (Psikologis). Faktor ini berasal dari nilai-nilai yang ditanamkan oleh keluarga, secara psikologis tempat seseorang bertumbuh dan berkembang itu tergantung lingkungan keluarganya. Misalnya : semua anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, orangtuanyalah yang menjadikannya yahudi, nasrani atau majusi.

3. Syari’ah Ijtima’iyyah (Sosial). Faktor ini berasal dari lingkungan sekitar tempat tinggal seseorang dalam mengaktualisasikan nilai-nilai yang ada pada dirinya sehingga berpengaruh pula dalam pembentukan akhlak seseorang. Ada kalimat yang mengatakan “akhlak seseorang dilihat dari temannya dan lingkungannya.”

4. Al Qiyam (Nilai Islami). Faktor ini membentuk akhlak Islami yang merupakan seperangkat tindakan atau gaya hidup yang terpuji sesuai dengan nilai-nilai Islam yang sudah ada dan diyakini dengan motivasi mencari keridhaan Allah subhanahu wa ta’ala.

“Sesungguhnya kekejian dan perbuatan keji itu sedikitpun bukan dari Islam dan sesungguhnya sebaik-baik manusia keislamannya adalah yang paling baik akhlaknya.” (H.R Thabrani, Ahmad dan Abu Ya’la).

Dalam hal ini lebih spesifik lagi, pentingnya akhlak Islami dalam kehidupan manusia yaitu akhlak adalah buah ibadah, keluhuran akhlak merupakan amal terberat hamba di akhirat, dan akhlak merupakan lambang kualitas seorang manusia. Lalu bagaimana cara mencapai akhlak Islami dan mulia itu ?

1. Menjadikan iman sebagai pondasi dan sumber
2. Menjadikan Alquran sebagai pedoman
3. Menjadikan pengalaman sebagai bentuk pendorong perbaikan

Dari hal diatas, intinya adalah latihan dan kesungguhan seseorang untuk berubah menjadi lebih baik dengan berusaha mengulang-ngulang perbuatan yang akan dijadikan kebiasaan baik sehingga bisa membentuk akhlak Islami yang berkelanjutan. Motivasi terbaik dan paling potensial untuk membentuk akhlak Islami adalah karena ingin memenuhi perintah Allah dan takut sisa-Nya.

Akhlak Islami, Lengkapi Berbagi untuk menjadikan hidup yang lebih terwarnai : https://www.laznasdewandakwah.or.id/kacamata-lansia-dhuafa/2244?lz=ea00

Sumber : Buku Mentoring Kelas X

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image