Kasihan Negeri Kasihan
Sastra | 2024-08-21 01:10:45Tak lagi remaja
tapi tak juga dewasa
Meraja bak mahadewa adikuasa
namun tak bijaksana
Belum melangit sepuh
Lahir-batin telah rapuh
Kau bilang :
Semoga begini-begitu begitu-begini
Mudah-mudahan ini-itu itu-ini
Kubilang :
Klise !
Kasihan mereka
korban, kasihan.. jadi korban
pelaku, kasihan.. tentu berdosa
Tak kasihan kita ?
Bah...
Kasihan juga lah
Kasihan kali malah
Korban iya
Banyak dosa pula
dan hanya mampu berpuisi
Kasihan Negeri Kasihan
___________________________
Cibinong, 20 Agustus 2024
Syamsul Rizal Ikhwan
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.