Muhammad Dzaki Rijalallah Alhifdi
Fundamental dari Sebuah Blockchain
Teknologi | 2024-05-31 17:57:53Teknologi blockchain telah menjadi subjek perhatian yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, terutama dalam industri teknologi informasi. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, cara kerja, dan potensi pemanfaatannya.
Pengertian Blockchain
Blockchain adalah teknologi yang digunakan untuk mencatat data digital dalam bentuk blok-blok yang saling terhubung secara aman dengan kriptografi. Dalam pengertian yang lebih sederhana, blockchain dapat dianggap sebagai buku besar digital yang mencatat transaksi digital dalam bentuk blok yang berisi data transaksi dan kode unik yang disebut hash.
Cara Kerja Blockchain
Cara kerja blockchain dapat dibagi menjadi beberapa langkah:
- Catat Transaksi: Transaksi blockchain menunjukkan pergerakan aset fisik atau digital dari satu pihak ke pihak lain dalam jaringan blockchain. Transaksi tersebut dicatat sebagai blok data dan dapat mencakup detail seperti siapa yang terlibat, apa yang terjadi, kapan terjadi, di mana terjadi, mengapa terjadi, berapa banyak aset yang dipertukarkan, dan berapa banyak prasyarat yang dipenuhi.
- Dapatkan Konsensus: Sebagian besar peserta di jaringan blockchain terdistribusi harus menyetujui bahwa transaksi yang dicatat adalah valid. Tergantung pada tipe jaringan, aturan kesepakatan dapat bervariasi tetapi biasanya ditetapkan di awal jaringan.
Potensi Pemanfaatan Blockchain
Blockchain memiliki potensi yang sangat besar dalam berbagai industri. Salah satu contoh adalah dalam jaringan bisnis, keuangan, dan lain-lain. Dengan adanya teknologi blockchain, transaksi dapat dilakukan secara digital dan aman, serta memungkinkan terjadinya sistem yang transparan dan permanen.
Tipe Jaringan Blockchain
Ada dua tipe jaringan blockchain yang umum digunakan:
- Public Blockchain: Jaringan ini terbuka untuk publik dan data dapat diakses siapa pun. Jaringan ini biasanya diamankan menggunakan metode konsensus proof-of-work (PoW) atau proof-of-stake (PoS).
- Private Blockchain: Jaringan ini hanya terbuka untuk pihak tertentu dan data tidak dapat diakses oleh orang lain. Jaringan ini biasanya digunakan dalam jaringan bisnis atau keuangan yang memerlukan privasi yang ketat.
Perbedaan utama antara blockchain dan cryptocurrency adalah sebagai berikut:
1. Blockchain: adalah teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan data digital yang terdesentralisasi, aman, dan transparan. Ia terdiri dari blok-blok data yang saling terhubung secara aman dengan kriptografi. Blockchain dapat digunakan untuk berbagai aplikasi, tidak hanya untuk cryptocurrency.
2. Cryptocurrency: seperti Bitcoin, adalah mata uang digital yang dirancang untuk difungsikan sebagai alat tukar melalui jaringan komputer yang tidak bergantung pada otoritas pusat. Cryptocurrency menggunakan teknologi blockchain untuk merekam transaksi dan memastikan keamanan transaksi.
Dalam kesimpulan, teknologi blockchain adalah inovasi yang sangat penting dalam revolusi industri 4.0. Dengan cara kerja yang aman, transparan, dan efisiensi, blockchain memiliki potensi untuk digunakan dalam berbagai industri. Dengan memahami pengertian, cara kerja, dan potensi pemanfaatannya, kita dapat memanfaatkan keuntungan yang ditawarkan oleh teknologi yang menjanjikan ini.
Blockchain adalah teknologi dasar yang digunakan untuk mengembangkan cryptocurrency, tetapi blockchain tidak hanya digunakan untuk cryptocurrency. Blockchain dapat digunakan dalam berbagai aplikasi lainnya, seperti jaringan bisnis, keuangan, dan lain-lain.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
