Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Slamet Samsoerizal

Ini Manfaat Makan Kecambah Setiap Hari, Rekomendasi Pakar

Kuliner | Tuesday, 28 May 2024, 19:25 WIB
Kecambah ([email protected]/SSDar)

Kecambah memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, mulai dari pencernaan yang sehat hingga kesehatan kulit. Anda pun dapat menumbuhkan beberapa biji di rumah dan menambahkannya ke dalam salad, roti isi, sandwich, atau smoothie.

Menurut laporan food.ndtv.com, Ada beberapa jenis kecambah yang tersedia di pasaran termasuk tauge seperti tauge hijau, kecambah sayuran seperti lobak dan kecambah brokoli, dan kecambah biji seperti kecambah biji alfalfa. Kecambah umumnya dikonsumsi mentah dan banyak orang menganggap kecambah sebagai sumber nutrisi.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kecambah membantu meningkatkan kandungan protein dan tingkat nutrisi lainnya dalam biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, kacang-kacangan, atau biji-bijian yang dikecambahkan.

Dalam sebuah video Instagram baru-baru ini, Dr Setare Taabodi-Wilkoff berbagi manfaat kesehatan dari kecambah dan menjelaskan mengapa dia makan kecambah setiap hari.

Manfaat Kesehatan Kecambah Berikut ini adalah manfaat kesehatan dari kecambah seperti yang disampaikannya.

1. Kesehatan Pencernaan. Kecambah adalah sumber terbaik dari "biotik tinggi" - bakteri yang sangat penting untuk produksi vitamin B12 tubuh Anda dan untuk kesehatan pencernaan Anda.

2. Kesehatan Reproduksi. Kecambah adalah salah satu alat utama untuk memperbarui sistem reproduksi yang kelelahan. Kecambah juga membantu menyeimbangkan hormon.

3. Kesehatan Otak. Kecambah mendukung neurotransmiter dan kesehatan neuron.

4. Kesehatan Kulit dan Rambut. Kecambah membantu memperbaiki kulit dan kaya akan mineral seperti zat besi, belerang, magnesium, kromium, mangan, seng, dan tembaga.

Dia menambahkan "cobalah mengonsumsi 2 cangkir per hari untuk mendapatkan manfaat yang nyata."

Cara menanam kecambah dalam juga diunggah Dr Setare Taabodi-Wilkoff lewat Instagram Stories-nya. Begini caranya.

a. Mulailah dengan merendam benih kecambah. Ambil stoples kaca dengan tutup baja tahan karat dengan saringan jaring. Isi setengahnya dengan air dan tambahkan campuran biji brokoli, biji alfalfa (disebut 'Rajko' dalam bahasa Hindi), dan biji lobak.

b. Rendam semalaman dan bilas dua kali sehari. Ulangi 2-3 kali hingga airnya bersih. Tiriskan air dengan baik sebelum Anda menggantinya dengan air baru. Letakkan stoples di atas meja dapur Anda. Jangan letakkan di bawah sinar matahari langsung.

c. Dalam 5-6 hari, benih akan bertunas dengan panjang yang baik.

Hal-hal yang Harus Dipertimbangkan Saat Membeli Kecambah, jika Anda membeli kecambah dari pasar.

a. Hanya beli kecambah segar dan dingin yang telah didinginkan dengan benar.

b. Hindari membeli kecambah yang berbau menyengat atau tampak berlendir.

c. Di rumah, simpanlah kecambah di dalam lemari es.

d. Cuci tangan Anda dengan benar sebelum menangani kecambah mentah. ***

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image