Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Tisya

Stunting dan Karies Gigi: Hubungan yang Perlu Diperhatikan pada Anak

Eduaksi | Monday, 20 May 2024, 08:41 WIB

Stunting dan karies gigi merupakan dua masalah kesehatan yang sering kali terabaikan pada anak-anak, namun memiliki dampak jangka panjang yang signifikan terhadap perkembangan mereka. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi hubungan antara stunting dan karies gigi, mengidentifikasi faktor-faktor penyebabnya, dan menyoroti pentingnya perhatian terhadap kedua masalah tersebut dalam upaya meningkatkan kesehatan anak-anak di seluruh dunia.

Apa Itu Stunting?

Stunting adalah kondisi di mana anak mengalami pertumbuhan terhambat, biasanya akibat dari kekurangan gizi kronis, terutama pada masa pertumbuhan pertama-tama dalam hidup mereka, yakni dari konsepsi hingga usia dua tahun. Stunting dapat mengakibatkan anak memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari rata-rata usianya, serta berpotensi mengalami keterlambatan perkembangan kognitif dan motorik. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), stunting memengaruhi lebih dari 149 juta anak di seluruh dunia.

Apa Itu Karies Gigi?

Karies gigi, yang lebih dikenal sebagai gigi berlubang, adalah kondisi dimana gigi mengalami kerusakan permanen pada lapisan kerasnya akibat dari asam yang diproduksi oleh bakteri dalam plak gigi. Karies gigi merupakan masalah kesehatan umum di seluruh dunia, dan dapat menyebabkan rasa sakit, infeksi, bahkan kehilangan gigi. Anak-anak dengan karies gigi yang tidak diobati juga berisiko mengalami masalah kesehatan lainnya, seperti kesulitan makan dan berkembang, serta penurunan kualitas hidup secara keseluruhan.

Hubungan antara Stunting dan Karies Gigi

http://citramedika.com/images/articles/karies-gigi-anak.png

Meskipun pada pandangan pertama, stunting dan karies gigi mungkin tampak sebagai masalah kesehatan yang tidak berkaitan, namun penelitian telah menunjukkan adanya hubungan antara kedua kondisi tersebut. Beberapa faktor yang mempengaruhi hubungan ini termasuk pola makan yang buruk, kurangnya akses terhadap air bersih dan sanitasi yang layak, serta kekurangan nutrisi seperti vitamin D dan kalsium. Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki sistem kekebalan yang lemah dan rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi mulut yang dapat menyebabkan karies gigi.

Faktor Risiko

Beberapa faktor risiko yang berkontribusi terhadap stunting dan karies gigi pada anak-anak meliputi:

1. Keburukan pola makan, termasuk konsumsi makanan tinggi gula dan rendah serat.

2. Kurangnya akses terhadap perawatan kesehatan gigi yang terjangkau dan berkualitas.

3. Kondisi lingkungan yang tidak higienis, seperti air minum yang tercemar dan sanitasi yang buruk.

4. Kondisi sosioekonomi rendah, yang dapat membatasi akses terhadap makanan bergizi dan perawatan kesehatan yang tepat.

Pencegahan dan Penanganan

Untuk mengatasi masalah stunting dan karies gigi, perlu dilakukan pendekatan yang komprehensif melalui berbagai strategi pencegahan dan intervensi. Beberapa langkah yang dapat diambil meliputi:

1. Pendidikan kesehatan gigi yang terintegrasi dalam program kesehatan masyarakat, sekolah, dan perawatan kesehatan primer.

2. Promosi pola makan sehat yang kaya akan nutrisi dan rendah gula.

3. Penyediaan akses yang lebih baik terhadap air bersih dan sanitasi yang layak.

4. Pemberian suplemen gizi kepada anak-anak yang berisiko mengalami stunting atau kekurangan nutrisi.

5. Perbaikan infrastruktur kesehatan gigi, termasuk peningkatan aksesibilitas dan kualitas perawatan kesehatan gigi.

Kesimpulan

Stunting dan karies gigi adalah dua masalah kesehatan yang sering kali terabaikan pada anak-anak, namun memiliki dampak yang signifikan terhadap kesejahteraan dan perkembangan mereka. Selain itu dapat mempengaruhi kualitas hidup bagi anak. Karies akan menimbulkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan. Hal tersebut dapat mengganggu aktivitas anak disekolah. Anak akan mengalami penurunan kemampuan dalam belajar.

Penting bagi orang tua, pendidik, dan penyedia layanan kesehatan untuk menyadari hubungan antara kedua masalah ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai. Dengan melakukan upaya bersama, kita dapat memastikan bahwa setiap anak memiliki akses yang adil dan layak terhadap kesehatan yang optimal, memungkinkan mereka untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Artikel ini ditulis oleh Yusticia Sari Amalina (Universitas Airlangga)

Lutfi, A., Flora, R., Idris, H. and Zulkarnain, M. (2021). Hubungan Stunting dengan Tingkat Keparahan Karies Gigi pada Anak Usia 10-12 Tahun di Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 10(2), p.426. doi:https://doi.org/10.36565/jab.v10i2.395.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image