Aura Khakimah
Digital Culture: Menjadi Masyarakat Digital Berbudaya Indonesia
Update | Sunday, 17 Mar 2024, 14:59 WIB
Era digital telah membawa perubahan besar dalam kehidupan masyarakat. Teknologi digital telah menyentuh banyak bidang kehidupan, mulai dari ekonomi, politik, hingga sosial budaya. Dalam konteks ini, budaya digital penting untuk membangun masyarakat digital budaya Indonesia.
Budaya digital mengacu pada perilaku, praktik, dan nilai-nilai yang berkembang dari penggunaan teknologi digital. Ini mencakup cara kita berinteraksi, berprilaku, berpikir dan berkomunikasi dalam lingkungan masyarakat yang menggunakan teknologi internet. Budaya dapat terbentuk dari beberapa unsur yaitu sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, pakaian/penampilan, karya seni, dan lainnya.
Perkembangan dunia digital telah menyentuh segala bidang kehidupan. Saat ini nampaknya hampir tidak ada aspek kehidupan manusia yang tidak terpengaruh oleh proses digitalisasi. Namun perkembangan pesat tersebut tidak disertai dengan budaya digital yang sepenuhnya baik. Masih banyak pengguna internet yang hanya menerima informasi tanpa mampu memahami dan mengolahnya dengan baik, sehingga terpengaruh oleh informasi yang salah.
Beberapa langkah nyata yang dapat dilakukan untuk membangun budaya digital yang positif dan bertanggung jawab di antaranya adalah:
1. Meningkatkan literasi digital masyarakat: Masyarakat perlu di edukasi tentang bagaimana menggunakan teknologi digital dengan bijak dan bertanggung jawab.
2. Mengembangkan konten digital yang edukatif dan bermanfaat: Konten digital yang positif dan edukatif dapat membantu masyarakat untuk memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas hidup.
3. Menciptakan ruang digital yang aman dan nyaman: Masyarakat perlu dijaga dari konten negatif dan berbahaya yang ada di internet.
4. Mendorong penggunaan teknologi digital untuk memajukan bangsa: Teknologi digital dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan berbagai aspek kehidupan, seperti ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
Dengan menciptakan budaya digital yang positif dan bertanggung jawab, Indonesia dapat menjadi masyarakat digital yang berbudaya. Dengan kesadaran dan upaya yang tepat, kita dapat mentransformasikan budaya digital menjadi salah satu cara untuk melestarikan dan mempromosikan budaya Indonesia. Mari kita manfaatkan era digital ini untuk memperkuat identitas budaya kita sebagai bangsa Indonesia.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
