Novita Ekawati

    FOLLOW  

Jalan Kehidupan

Agama | Saturday, 13 Jan 2024, 10:19 WIB

Tak selamanya perjalanan kehidupan yang kita jalani berjalan seperti yang kita bayangkan,Kita inginkan kebaikan namun nyatanya buruk yang di dapatkan.

Kadang kita harus terhina oleh keadaan yang tidak atau sulit untuk kita mengerti. Namun semua menjadi semakin sulit disaat yang di harap-harap tak kunjung datang. Dan akhirnya kita hanya menuai kecewa di saat yang dinanti tak kunjung hadir dalam kehidupan kita tersebut.

Semua ada waktunya, semua ada ritmenya, semua ada nada indah di setiap tekanan Kehidupan.Bayangkan hidup kita full color dengan yang monochrome, tentu membosankan bukan dengan warna yang itu-itu saja.Memang, sakit saat kita tertimpa ujian. Seakan dunia sudah meruntuhi isi kepala kita. Pengen lari tapi ga tau kemana, pengen nangis cuman bisa diem sambil ngerenung, "kenapa hidup begini amat padaku?"
Tak semua ujian itu menyakitkanmu, bisa jadi ujian itu jadi keindahan bagimu dan orang-orang sekitarmu. Cuman, saat kamu menimpakan semua beban itu di pundakmu tanpa kau beri dan membaginya pada Allah, tentu semua menjadi ketidakmungkinan untuk kamu hadapi sendiri, karena kamu bukan "Superman atau Super woman".

Allah tau apa yang menjadi bebanmu, dan Dia ingin kamu mengakui kelemahanmu sebagai hamba yang tak berdaya tanpa pertolongan-Nya.Allah juga tau kamu butuhnya apa dan seperti apa arti mata yang telah menetes di matamu dalam setiap Perjuangan yang kau lakukan untuk menjaga agamaNya dan menjadikan agamaNya sempurna kembali diterapkan di muka bumi ini.

Pengemban-pengemban dakwah yang survive takkan pernah kenal kata menyerah, karena ia tau ada Allah yang selalu bersamaNya. Bahkan kepada hambaNya yang melupakanNya pun Allah masih tetap memberikan kasih sayangNya dalam setiap keadaan.

Jangan pernah menyerah saudaraku, "Laa Tahzan, innallaha ma’ana..

"لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ فَأَنْزَلَ اللَّهُ سَكِينَتَهُ عَلَيْهِ وَأَيَّدَهُ بِجُنُودٍ لَمْ تَرَوْهَا وَجَعَلَ كَلِمَةَ الَّذِينَ كَفَرُوا السُّفْلَىٰ ۗ وَكَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا ۗ وَاللَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita". Maka Allah menurunkan keterangan-Nya kepada (Muhammad) dan membantunya dengan tentara yang kamu tidak melihatnya, dan Al-Quran menjadikan orang-orang kafir itulah yang rendah. Dan kalimat Allah itulah yang tinggi. Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (Qs Attaubah :40)

Allah memberi ujian agar kita semakin dekat padaNya,dan semakin mengimani bahwa Allah di atas segalanya yang kamu takkan bisa gantikan posisiNya sampai kapanpun, dimanapun dan dengan siapa pun.

Allah memberi bukan karena Dia cinta semata, tetapi karena Ar Rahman dan Ar Rahim-Nya yang begitu luas, sehingga dapat dirasakan oleh setiap mahluk-mahlukNya..
Wallahu a'lam bisshawab..