Dhea Kusniati
Kekerasan dalam Rumah Tangga di Kalangan Masyarakat
Politik | 2023-11-06 22:52:23
Apa itu kekerasan dalam rumah tangga?
Kekerasan dalam rumah tangga adalah pelecehan yang terjadi dalam hubungan pribadi.
Itu bisa terjadi di antara kedua pasangan masa lalu atau saat ini, pasangan, atau pacar dan teman perempuan.
Kekerasan dalam rumah tangga mempengaruhi laki-laki dan perempuan dari kelompok etnis, ras, atau agama apa pun, gay atau lurus,kaya atau miskin, remaja, dewasa, atau tua. Namun sebagian besar korbannya adalah perempuan. Faktanya, 1 dari 4 perempuan akan menjadi korban dalam beberapa kasus titik. Pelaku kekerasan mungkin menggunakan rasa takut, penindasan, dan ancaman untuk mendapatkan kekuasaan dan kendali atas orang lain.
Dia mungkin bertindak cemburu, suka mengontrol, atau posesif.
Tanda-tanda awal pelecehan ini mungkin terjadi setelah dimulainya hubungan dan mungkin sulit untuk diperhatikan pada awalnya...
Setelah itu hubungan menjadi lebih serius, pelecehan mungkin menjadi lebih buruk.
Pelaku kekerasan mungkin mulai mengancam, memanggil nama orang lain, dan membanting pintu atau memecahkan piring. Ini adalah salah satu bentuk pelecehan emosional yang terkadang digunakan untuk menghina orang tersebut merasa buruk atau lemah.
- Pelecehan fisik yang dimulai dengan tamparan dapat mengakibatkan menendang, mendorong, dan tercekik seiring berjalannya waktu.
- Sebagai cara untuk mengendalikan orang tersebut, pelaku kekerasan dapat memberikan ancaman kekerasan terhadap anak-anak orang tersebut, anggota keluarga lain, atau hewan peliharaan.
- Pelaku kekerasan juga dapat mengendalikan atau menahan uang untuk membuat orang tersebut merasa lemah dan bergantung. Ini disebut penyalahgunaan keuangan.
- Kekerasan dalam rumah tangga juga mencakup pelecehan seksual, seperti memaksa seseorang melakukan hubungan seks melawan dirinya akan Masalah keuangan dan masalah dengan obat-obatan atau alkohol dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penyalahgunaan,Pelecehan juga sering terjadi pada remaja yang sedang berpacaran.
Hal ini sering terjadi melalui pengendalian perilaku dan rasa cemburu.
Apa yang harus Anda lakukan jika Anda dianiaya?
Penting untuk mendapatkan bantuan. Bicaralah dengan seseorang yang Anda percayai, seperti teman, pusat bantuan, atau dokter Anda. Berbicara dengan seseorang dapat membantu Anda membuat perubahan yang diperlukan. Langkah pertama Anda adalah melakukannya hubungi kelompok advokasi setempat untuk mendapatkan dukungan, informasi, dan saran tentang cara tetap aman.
Apa dampak buruk dari kekerasan dalam rumah tangga???
Kekerasan dalam rumah tangga merugikan korban dan keluarganya...
Jangan abaikan itu!!
Orang yang menderita pelecehan bisa sangat terluka. Mereka juga cenderung bertahan lama masalah kesehatan (kronis), seperti depresi, sakit kepala, dan gangguan stres pasca trauma.
Hal ini disebabkan oleh cedera dan stres yang berulang-ulang akibat hidup dalam kekerasan
Bagaimana cara mencegah kekerasan dalam rumah tangga?Cara Mencegah Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT).
- Menjalin Komunikasi dengan Baik.
- Saling Percaya.
- Hindari Prasangka Buruk.
- Saling Berlapang Dada.
- Jauhi Perselingkuhan.
- Pendidikan.
- Pendidikan Emosi Anak.
- Melakukan Peran Antar Masing-Masing Anggota Keluarga dengan Baik.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
