ZUNIFAN ARIF NUGROHO
Tim PPK Ormawa IMM Insan Kamil Berikan Pelatihan Pengolahan Nugget Berbahan Dasar Ikan Nila
Eduaksi | 2023-10-11 20:19:42
Tim PPK Ormawa IMM Insan Kamil, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (PGSD), Universitas Muhammadiyah Purwokerto mengadakan pelatihan pengolahan produk nugget yang berbahan dasar ikan nila. Dengan melimpahnya hasil panen ikan nila, kami berinisiatif untuk memberikan pelatihan kepada Poklahsar Bunda Madani dengan tujuan untuk meningkatkan UMKM. Kegiatan ini berlangsung pada hari kamis 24 Agustus 2023
Kegiatan ini dilakukan oleh Tim PPK Ormawa IMM Insan Kamil bersama ibu — ibu Poklahsar Bunda Madani di rumah pengolahan produk yang bertepatan di RT.006/RW.003, Dusun I, Panembangan, Kec. Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
“ Dengan adanya kegiatan ini diharapkan ibu — ibu Poklahsar Bunda Madani dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang lebih dalam terkait pengolahan produk luaran dari kami yaitu nugget yang berbahan dasar ikan nila, dan semoga produk ini dapat terus dilanjutkan oleh ibu -ibu poklahsar Bunda Madani dan dapat meningkatkan UMKM didesa Panembangan Cilongok Banyumas”. ujar Zunifan sebagai ketua tim pelaksana PPK Ormawa IMM Insan Kamil.
Sehubungan dengan hal ini, ibu Eni sebagai ketua ibu-ibu poklahsar turut memberikan komentar “ nugget nya sudah enak, ekonomis, higienis, tanpa pengawet dan saya kira produk ini sudah layak untuk dipasarkan”.
Seperti kata ibu Eni bahwa produk ini berbeda dengan produk yang lain, ibu Eni menjelaskan bahwa produk ini di buat tanpa pengawet sehingga aman untuk di konsumsi. Produk olahan ini memiliki nama yang cukup terbilang unik yaitu Get Nill (Get Your Nugget Nila). Dengan pemberian nama ini diharapkan para konsumen mudah untuk mengingatnya.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
