Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Syahrial, S.T

Alasan Mengapa Islam Tidak Menganjurkan Pemberian Cincin Pertunangan

Agama | 2023-08-11 05:59:35
Dok. Republika.co.id

Dalam Islam, tidak dianjurkan bagi seorang laki-laki untuk memberikan cincin pertunangan kepada calon istrinya. Hal ini karena cincin pertunangan merupakan tradisi yang berasal dari budaya non-Muslim, dan Islam tidak menganjurkan umatnya untuk mengikuti budaya non-Muslim.

Selain itu, cincin pertunangan juga sering kali dikaitkan dengan kepercayaan yang tidak sesuai dengan ajaran Islam, seperti kepercayaan bahwa cincin pertunangan dapat membawa keberuntungan atau kebahagiaan.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa Islam tidak menganjurkan pemberian cincin pertunangan:

1. Cincin pertunangan merupakan tradisi yang berasal dari budaya non-Muslim. Islam tidak menganjurkan umatnya untuk mengikuti budaya non-Muslim, karena Islam memiliki budayanya sendiri yang lebih baik.

2. Cincin pertunangan sering kali dikaitkan dengan kepercayaan yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. Misalnya, ada orang yang percaya bahwa cincin pertunangan dapat membawa keberuntungan atau kebahagiaan. Keyakinan ini tidak ada dasar yang kuat dalam Islam.

3. Cincin pertunangan dapat menjadi penyebab fitnah. Misalnya, jika seorang laki-laki memberikan cincin pertunangan kepada seorang wanita, maka orang lain akan mengira bahwa mereka sudah menikah. Hal ini dapat menimbulkan fitnah dan gosip yang tidak baik.

Oleh karena itu, Islam tidak menganjurkan pemberian cincin pertunangan. Jika seorang laki-laki ingin menunjukkan cintanya kepada calon istrinya, maka dia dapat melakukannya dengan cara-cara lain yang sesuai dengan ajaran Islam, seperti dengan memberi hadiah, mengajaknya jalan-jalan, atau memujinya.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan oleh seorang laki-laki untuk menunjukkan cintanya kepada calon istrinya sesuai dengan ajaran Islam:

1. Memberi hadiah. Hadiah dapat berupa apa saja, yang penting adalah sesuatu yang bermanfaat dan disukai oleh calon istrinya.

2. Mengajaknya jalan-jalan. Jalan-jalan dapat menjadi salah satu cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu bersama calon istri.

3. Memujinya. Memuji calon istri dapat membuatnya merasa bahagia dan bangga.

Dengan melakukan hal-hal ini, seorang laki-laki dapat menunjukkan cintanya kepada calon istrinya tanpa harus mengikuti tradisi yang tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image