Siti Rofingah
Persiapkan Tahun Ajaran Baru, MTsN 3 Bantul Gelar Workshop Pengembangan Kurikulum
Info Terkini | Sunday, 16 Jul 2023, 19:49 WIBBantul (MTsN 3 Bantul) - Memasuki tahun ajaran baru, MTsN 3 Bantul gelar Workshop Pengembangan Kurikulum, Kamis (13/07/2023) bertempat di Perpustakaan Baitul Hikmah. Turut hadir Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kabupaten Bantul, Ahmad Musyadad, S.Pd.I.,M.S.I., Dra. Hj. Ening Yuni Sholeh Astuti, M.A. selaku Pengawas Madrasah sekaligus pemateri, Sugeng Muhari, S.Pd.Si. selaku Kepala MTsN 3 Bantul serta Siti Chairul Hidayah, S.Pd.I. selaku Kepala Tata Usaha MTsN 3 Bantul.
Kepala MTsN 3 Bantul, Sugeng Muhari, S.Pd.Si. dalam sambutannya menyebutkan bahwa MTsN 3 Bantul pada tahun ajaran ini akan menerapkan dua model kurikulum yaitu Kurikulum Merdeka untuk siswa kelas VII dan Kurikulum 2013 (K-13) untuk siswa kelas VIII dan IX. Kemudian, Sugeng juga menyampaikan MTsN 3 Bantul akan mengusung branding Madrasah Riset, Tahfidz, dan Keterampilan. "Mulai tahun ajaran ini, akan mem-branding MTsN 3 Bantul dengan Madrasah Riset, Tahfidz, dan Keterampilan", jelas Kepala MTsN 3 Bantul. Lebih lanjut, Sugeng menyampaikan branding tersebut akan dituangkan dalam kurikulum.
MTsN 3 Bantul direncanakan akan di-branding sebagai madrasah keterampilan. Hal tersebut berawal dari melihat potensi yang ada di lingkungan madrasah. MTsN 3 Bantul yang dikenal juga MTsN Giriloyo ini terletak di wilayah Kampung Batik Wukirsari, tidak sedikit siswa di MTsN 3 Bantul juga sudah memiliki bekal keterampilan membatik. Beberapa alasan tersebut yang melatarbelakangi MTsN 3 Bantul tertarik untuk mem-branding sebagai madrasah keterampilan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
