Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ahamad Aulia Gymnastiar

Apa itu IMC?

Eduaksi | Tuesday, 11 Jul 2023, 08:05 WIB

Integrated Marketing Communications (IMC) adalah suatu pendekatan strategis dalam pemasaran yang bertujuan untuk menyatukan dan mengintegrasikan semua elemen komunikasi pemasaran dalam suatu perusahaan atau organisasi. IMC bertujuan untuk mencapai konsistensi pesan, koordinasi aktivitas, dan mengoptimalkan efek gabungan dari semua elemen komunikasi yang digunakan.

Dalam IMC, berbagai saluran komunikasi seperti iklan, promosi penjualan, public relations, pemasaran langsung, pemasaran digital, dan komunikasi media sosial digunakan secara terpadu. Tujuannya adalah untuk menciptakan keselarasan antara pesan-pesan yang dikomunikasikan melalui berbagai saluran, sehingga menghasilkan dampak yang lebih kuat dan konsisten pada target audiens.

Beberapa prinsip penting dalam IMC meliputi:

  1. Konsistensi pesan: Pesan yang dikomunikasikan melalui berbagai saluran harus konsisten dalam hal nilai, pesan inti, dan identitas merek perusahaan.
  2. Koordinasi: Semua aktivitas komunikasi pemasaran perlu dikendalikan dan diatur secara terpadu agar saling mendukung dan mencapai tujuan yang sama.
  3. Segmen target: IMC mempertimbangkan karakteristik audiens yang dituju, termasuk preferensi komunikasi, saluran yang digunakan, dan bahasa yang digunakan.
  4. Evaluasi dan pengukuran: IMC melibatkan pemantauan dan pengukuran efektivitas setiap saluran komunikasi yang digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan strategi komunikasi di masa depan.

IMC memiliki keuntungan seperti meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan kohesi dan konsistensi pesan, mencapai tingkat interaksi yang lebih tinggi dengan konsumen, dan meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengeluaran pemasaran. Dengan menggunakan pendekatan ini, perusahaan dapat menciptakan pengalaman komunikasi yang holistik dan terkoordinasi untuk mencapai tujuan bisnis mereka.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image