Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Muh. Ikhwan

Kebijakan Pajak Degresif

Politik | 2023-07-04 22:13:28

Oleh :

Muh. Ikhwan

Universitas Muhammadiyah Malang Program Studi Agribisnis

Pajak degresif adalah sistem pajak di mana tarif pajaknya semakin berkurang seiring dengan bertambahnya pendapatan atau keuntungan yang dikenakan pajak. Artinya, semakin tinggi pendapatan atau keuntungan yang dikenai pajak, semakin rendah tarif pajaknya.

Pada dasarnya, tarif pajak degresif merupakan kebijakan yang mengenakan persentase pajak yang lebih rendah kepada mereka yang memiliki penghasilan yang lebih tinggi.

Kebijakan tarif pajak degresif secara tidak langsung akan memberikan doktrin kepada masyarakat untuk meningkatkan perekonomiannya untuk mendapatkan persentase pajak yang lebih rendah, selain itu para pengusaha akan tetap semangat dalam meningkatkan ekonomi usahanya, hal ini akan mendorong pembangunan ekonomi negara.

Sistem pajak degresif sering kali diterapkan untuk memberikan insentif kepada orang-orang dengan pendapatan atau keuntungan yang lebih tinggi. Tujuannya adalah untuk mendorong investasi dan pertumbuhan ekonomi dengan memberikan perlakuan pajak yang lebih menguntungkan bagi mereka yang memiliki pendapatan atau keuntungan yang lebih besar.

Namun, sistem pajak degresif juga bisa menjadi kontroversial karena dapat memperbesar kesenjangan antara yang kaya dan miskin. Kritikus berpendapat bahwa ini dapat memperkuat ketimpangan sosial dan ekonomi karena mereka yang memiliki pendapatan rendah harus membayar proporsi pajak yang lebih tinggi dari pendapatan mereka.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image