Mengenal Ulama Mazhab Fiqih
Agama | 2023-06-11 23:33:14Mazhab menurut bahasa arab ( مذهب ( asal kata dari shighah Masdar mimi dan
isim makan ( kata tempat ), dan kata mazhab di ambil dari isim madhi yaitu dzahaba
( ذهب ( yang artinya pergi. Jadi kata mazhab menurut basaha yaitu jalanan atau tempat pergi.
Sedangkan Mazhab menurut istilah adalah suatu hasil ijtuhad seorang imam atau
mujtahid dalam memecahkan suatu masalah tentang hukum atau kaidah. Jadi kesimpulan kata
mazhab adalah seorang imam atau mujtahid yang menyimpulkan hasil ijtihadnya untuk di
jadikan dasar hukum suatu masalah.
Agama islam mempunyai 4 mazhab yang berbeda – beda dalam pemikirannya untuk
menetapkan suatu masalah dan hukum. 4 Mazhab tersbut adalah Imam Abu Hanifah, Imam
Malik, Imam Syafi’I dan Imam Hambali.
A. Biografi 4 Mazhab
1. Imam Abu Hanifah
Nama asli Imam Abu Hanifah adalah an-Nu’man bin Tsabit bin zuwatha. Imam Abu
Hanifah lahir di kota Kufah yaitu salah saru kota terbesar yang terletak di Irak pada tahun
80 Hijriah atau 699 masehi dan Imam Abu Hanifah meninggal di kota Baghdad pada tahun
150 Hijriah atau 767 MasehiMasehi.
Sebelum menjadi Imam/Mujtahid Imam Abu Hanifah adalah seorang pedagang dan
beliau senang membaca dan menghafal Al-qur'an. Setelah lamanya berdagang Imam Abu
Hanifah memutuskan untuk memperdalam ilmu agama karena mengikuti saran dari AsSya'bi namun Imam Abu Hanifah tidak melepas usahanya tersebut.
Imam Abu Hanifah mempelajari ilmu yang berkembang pada masa itu seperti ilmu
nahwu, ilmu qiro'at, hadist, sya'ir, sastra, dan teologi. Diantara semua ilmu yang Imam Abu
Hanifah pelajari beliau sangat mencintai dan mengagumi ilmu teologi sehingga beliau
sangat di kagumi karena ketajaman pemikirannya.
Imam Abu Hanifah setelah mempelajari ilmu tersebut beliau menekuni ilmu fiqih di
kota kelahirannya, Imam Abu Hanifah belajar ilmu fiqih dari seorang guru yang bernama
Hammad Ibnu Sulaiman, Setelah belajar dari gurunya yang di kota kelahirannya Imam Abu
Hanifah pergi ke hijjaz untuk memperdalam ilmu fiqih dan hadist.
Imam Abu Hanifah menuangkan pemikirannya dengan cara ditulis dalam berbentuk
buku, diantaranya : al-Faro'id, as-Syurut, al-Fiqh al-Akbar.
2. Imam Malik
Nama asli Imam Malik adalah Abu Abdullah Malik bin Anas bin Malik bin Abi Amir
bin Amar bini al-Haris bin
Ghaiman bin Qutail bin Amar bin al-Harist al-Asbahi, Imam Malik lahir setelah 13
tahun setelah kelahirannya Imam Abu Hanifah yaitu pada tahun 93 Hijriah atau 713
Masehi di kota Madinah dan beliau wafat pada tahun 179 Hijriah atau 798 Masehi.
Imam Malik terlahir dari keluarga yang dihormati dan Imam dari kecil sudah rajin
untuk mempelajari ilmu agama, Imam Malik di umur 17 tahun sudah menjadi guru di
kota Madinah dan majlis beliau dilakukan di masjid Nabawi.
Imam Malik mempelajari dan memperdalam ilmu agama hanya di kota Madinah tidak
berpindah tempat sehingga Imam Malik diberi gelar Imam Dari al-Hijrah.
Imam Malik dikagumi oleh pengikutnya karena beliau merupakan orang yang sholeh,
mempunyai hafalan yang kuat, kokoh dalam pendiriannya, serta sabar dan ikhlas
dalam berbuat.
Imam Malik mempunyai karya yang ditulis untuk menjadi rujukan buat para
pengikutnya, yaitu : Al-Muwatho, Al-Mudawwanah, Bidayah Al-Mujtahid Wa
Nihayat Al-Muqtashid, dll, Namun yang sangat terkenal ialah adalah Al-Muwatho.
3. Imam Syafi'i
Nama asli Imam Syafi’I adalah Muhammad bin Idris bin alAbbas bin asy-Syafi‟i bin
as-Sa‟ib bin Ubayd bin Abduyazid bin
Muththalib bin Abdulmanaf, Imam Syafi’I lahir pada bulan Rajab 150 Hijriah atau
767 Masehi di kota Gausah dan pada tahun itu wafatnya Imam besar yaitu Imam Abu
Hanifah,wafatnya Imam Syafi’I pada bulan Rajab tahun 204 Hijriah.
Imam Syafi’i telah menjadi yatim sejak dilahirkan dan beliau hidup dengan ibunya,
Imam Syafi’I menghafal Alquran sejak kecil dan pada umur 13 tahun beliau telah
hafal Al-Muwatho yang ditulis oleh Imam Malik.
Setelah menjadi mujtahid Imam Syafi’I membuat banyak karya buku/kitab yang
diantaranya : Kitab ar-Risalah, Kitab al-Hujjah, dan Nashirus sunah.
4. Imam Hambali
Nama asli Imam Hambali adalah Abu abdillah Ahmad bin Muhammad bin HanbalasSyaibani, beliau lahir di kota Bagdad, Irak pada tahun 164H/780M dan beliau wafat
pada tahun 855M di kota Bagdad.
Imam Hambali berhasil menghafal Alquran sejak umur 10 tahun setelah itu beliau
baru memulai mempelajari dan memperdalam ilmu agama seperti dasar-dasar fiqih,
kaidah-kaidah ijtihad, dan metodologi kias, tidak cukup belajar di kota Bagdad beliau
pergi ke kota lain seperti Mekkah, Madinah dan Yaman untuk memperdalam ilmu
agama.
Empat mazhab inilah yang membuat hukum dari hasil ijtihadnya seperti masalah
fiqih.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.