Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Farrelivan np

Sterilisasi pada Hewan Kucing Peliharaan

Eduaksi | Tuesday, 06 Jun 2023, 18:11 WIB

Sterilisasi adalah upaya pengangkatan organ reproduksi dari hewan kesayangan yang dilakukan dengan tujuan untuk menghentikan proses perkembangbiakannya. Adapan sterilisasi pada kucing jantan berupa pengangkatan testis yang merupakan sumber utama dari hormon testosteron. Sementara untuk sterilisasi pada kucing betina dilakukan dengan mengangkat ovarium dan rahim dengan teknik ovariohisterektomi (Tindakan mengangkat, mengeluarkan, dan meghilangkan ovarium dari rongga abdomen)

Sterilisasi yang dilakukan pada kucing peliharaan memiliki berbagai manfaat yang terlampir sebagai berikut:

 

  • Meningkatkan kesehatan kucing.

Sterilisasi pada hewan kucing dapat membantu meningkatkan kesehatan kucing. Kucing yang disterilisasi memiliki risiko lebih rendah untuk terkena penyakit reproduksi seperti kanker ovarium, kanker testis, dan infeksi saluran kemih. Kucing yang disterilisasi juga cenderung memiliki perilaku yang lebih tenang dan tidak agresif.

 

  • Mengurangi biaya perawatan.

Sterilisasi pada hewan kucing dapat membantu mengurangi biaya perawatan. Kucing yang tidak disterilisasi memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena penyakit dan membutuhkan perawatan yang lebih mahal. Sterilisasi juga dapat membantu mengurangi biaya perawatan terkait perilaku tidak diinginkan seperti penandaan dan agresi pada kucing.

 

  • Mengurangi populasi kucing liar.

Sterilisasi pada hewan kucing dapat membantu mengurangi populasi kucing liar. Kucing yang tidak disterilisasi dapat berkembang biak dengan cepat dan meningkatkan populasi kucing liar di lingkungan sekitar. Hyper populasi kucing liar dapat menyebabkan masalah seperti kerusakan lingkungan dan penyebaran penyakit.

Namun selain manfaat yang terlampir di atas, terdapat juga kontra yang beredar terhadap sterilisasi yang dilakukan pada hewan peliharaan. Hal tersebut mengacu pada five freedom animal welfare terhadap poin freedom to express normal behavior atau kebebasan untuk mengekspresikan kehidupan normal.

Daftar isi:

Halodoc Sterilisasi Kucing, dr. Fadhli Rizal Makarim (2022)

https://www.halodoc.com/kesehatan/sterilisasi-kucing\

Persiapan dan Penanganan Pasca Operasi Ovariohisterektomi Pada Kucing Di Jiemi Cat

House Banda Aceh, Riskiadi (2019)

https://etd.unsyiah.ac.id/index.php?p=show_detail&id=54679

Five Freedoms: Simple Steps Ensure A Kinder Culture, Juhi Bhatt (2017)

https://www.animalrahat.com/latest-news/five-freedoms-simple-steps-ensure-kinder-culture/

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image