Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image yana circle

5 Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak Tanpa Les

Pendidikan dan Literasi | Monday, 29 May 2023, 20:53 WIB

Lancar berbahasa Inggris sudah menjadi hal yang wajib saat ini. Selain untuk melanjutkan kuliah atau traveling ke luar negeri, beberapa perusahaan di Indonesia juga sudah mewajibkan karyawannya bisa berbahasa inggris.

Belajar Bahasa Inggris bisa dengan mudah tanpa les sekalipun. Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan saat belajar bahasa inggris.

5 Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak Tanpa Les

Image Source: Pixabay.com

Dilansir dari kampustua.com, berikut ini adalah 5 cara belajar bahasa inggris otodidak tanpa les yang bisa kamu lakukan.

1. Mendengar lagu dan menonton film barat

Salah satu tips yang dapat dicoba adalah mendengarkan lagu berbahasa Inggris secara rutin. Hal ini akan sangat membantu dalam memperkaya kosakata dalam Bahasa Inggris, sekaligus membantu dalam melatih pengucapan yang tepat.

Jika terdapat kesulitan dalam memahami arti lirik lagu, kamu dapat mencari artinya melalui kamus atau dengan menggunakan layanan terjemahan seperti Google Translate. Selanjutnya, hubungkan arti lirik lagu tersebut dengan kata-kata dalam Bahasa Inggris lainnya agar kamu dapat memahami makna lirik secara keseluruhan.

Selain mendengarkan lagu, penting untuk sering menonton film Barat guna meningkatkan minat belajar. Semakin sering kita terpapar dengan kata-kata dalam Bahasa Inggris, pendengaran kita akan semakin baik.

2. Belajar Kosa Kata

Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia memiliki persamaan dalam arti kata-kata, namun penggunaannya dapat berbeda. Sebagai contoh, kata "tengok" memiliki arti yang sama dengan "lihat" dalam Bahasa Indonesia. Namun, dalam Bahasa Inggris, terdapat dua kata yang berbeda untuk menyampaikan makna tersebut, yaitu "see" dan "look".

Dalam proses belajar bahasa, penting untuk mencari arti kata-kata guna memperkaya kosakata. Terutama dalam Bahasa Inggris, satu arti dapat memiliki variasi penggunaan yang menggunakan lima hingga enam kata yang berbeda.

Peningkatan jumlah kosakata yang kamu ketahui akan membantu dalam membentuk kalimat yang lebih natural dan enak didengar. Selain itu, orang yang mendengarkan juga akan lebih mudah memahami maksud yang ingin kamu sampaikan.

3. Membaca Artikel Inggris

Proses belajar akan menjadi lebih menarik jika kamu bersedia menantang diri dengan hal-hal baru. Salah satu contohnya adalah dengan membaca buku Bahasa Inggris, yang secara tidak langsung akan melatih kemampuanmu dalam menerjemahkan kalimat dalam Bahasa Inggris.

Pada awalnya, mungkin kamu akan merasa kesulitan karena belum terbiasa. Terjemahanmu mungkin hanya sepotong-sepotong saja. Namun, percayalah bahwa semakin baik dan utuh terjemahanmu akan menjadi jika kamu terus berlatih.

4. Membaca Berita Bahasa Inggris

Saatnya mengasah kemampuan pendengaranmu dalam Bahasa Inggris. Mengapa memilih berita? Karena pengucapannya biasanya cukup cepat, dan setiap pembawa acara berita memiliki intonasi yang berbeda.

Selain itu, kalimat yang digunakan dalam berita cenderung formal dan sering kali tidak umum digunakan dalam percakapan sehari-hari. Ini memberikan kesempatan bagimu untuk memperluas kosa kata. Dengan belajar melalui berita, kamu dapat meningkatkan kemampuan mendengar sekaligus memperkaya vocabulary.

5. Menulis Menggunakan Bahasa Inggris

Salah satu tips terakhir dalam belajar Bahasa Inggris tanpa les adalah dengan menuliskan kalimat menggunakan kosakata yang telah kamu pelajari. Tidak perlu panjang, kalimat pendek pun sudah cukup.

Isi tulisan tersebut dapat berupa pengalamanmu sehari-hari, kegiatan yang kamu lakukan, atau hal-hal lainnya yang ingin kamu sampaikan.

Apabila kemampuan berbicara, mendengar, dan menulismu semakin baik, itu menunjukkan keberhasilan dalam belajar Bahasa Inggris. Kamu patut bangga dengan pencapaian ini.

Berikut diatas artikel dari kampustua.com tentang Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak Tanpa Les. Semoga bermanfaat!

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image