Membangkitkan Industri Rumahan VCO
Info Terkini | 2023-05-19 10:23:40Salah satu bentuk untuk memaknai Hari Kebangkitan Nasional yang dirayakan setiap 20 Mei adalah membangkitkan produk lokal. Mengembangkan bahan pangan lokal dengan bahan baku yang melimpah adalah langkah yang tepat untuk mewujudkan ketahanan pangan dan ekononi kerakyatan. Kebangkitan nasional tidak harus ditandai dengan penguasaan teknologi saja, tetapi lebih esensial adalah kebangkitan produk-produk lokal yang berakar di desa. Seperti produk bahan pangan yang berbasis tanaman kelapa dari perkebunan rakyat sehingga memiliki nilai tambah ekononi yang lebih.
Perkebunan kelapa rakyat yang tersebar di seluruh pelosok tanah air perlu dikembangkan menjadi sentra industri yang memiliki produk unggulan. Pengembangan industri rumahan berbasis kelapa sangat cocok di daerah seperti di Provinsi Riau yang memiliki areal perkebunan kelapa yang cukup luas, kurang lebih 579.399 hektar, sekitar 75 persen berada di kabupaten Indragiri Hilir. Kabupaten ini merupakan salah satu daerah penghasil kelapa terbesar di Indonesia bahkan di dunia. Sebagian besar penduduk Indragiri Hilir adalah petani kelapa, sehingga budidaya kelapa merupakan mata pencaharian yang diandalkan.
Kelapa juga sering disebut dengan pohon kehidupan karena semua bagian tanaman ini dapat digunakan untuk kehidupan. Komoditas kelapa selama ini dan sebagian besar dimanfaatkan untuk kelapa sayur dan minyak makan dj beberapa tempat telah dikembangkan berbagai produk olahan dari kelapa dan memanfaatkan hasil sampingannya, seperti dessicated coconut, nata de coco, serat sabut, dan arang aktif.
Dibidang kesehatan, sampai sekarang khasiat kelapa untuk mendukung dan menjaga kesehatan telah semakin diakui. Meskipun demikian kelapa masih sering dipandang sebagai tanaman senja (sunset crop) yang kurang berdaya menghadapi persaingan di pasar ekspor. Selama ini petani kelapa hanya mengolah buah kelapa menjadi minyak goreng. Pembuatan minyak goreng cara tradisional adalah dengan cara digoreng santannya dengan api yang yang cukup besar dan memerlukan waktu yang cukup lama sehingga memerlukan bahan bakar yang banyak. Ada juga yang diolah menjadi kopra untuk kebutuhan industri minyak kelapa, dengan cara kopra dipres sampai minyaknya keluar. Kedua metode ini kelihatannya sudah sukar untuk dikembangkan dalam masyarakat yang sudah maju ini, sehingga sudah harus ada inovasi untuk membuat produk yang efisien dan berdaya saing.
Saat ini sudah ada teknologi tepat guna untuk membuat minyak kelapa ini tanpa harus dimasak atau dipanaskan, tanpa fermentasi atau diberi zat kimia lainnya, produk itu dinamakan Virgin Coconut Oil (VCO) atau minyak kelapa murni. Virgin coconut oil termasuk lebih sehat ketimbang minyak nabati lainnya. Minyak ini diklaim mampu menjaga kesehatan jantung, menstabilkan gula darah dan menjaga kesehatan pencernaan. VCO adalah salah satu jenis minyak kelapa yang cara pembuatannya tidak dipanaskan. Untuk menghasilkan VCO, keringkan daging kelapa dan saring airnya untuk mendapatkan ekstrak minyak alami. Karena proses tersebut, minyak VCO terasa lebih pedas dan manis ketimbang jenis minyak kelapa lainnya.
Selain memiliki cita rasa yang lebih kuat bagi bahan makanan yang digoreng, minyak VCO ternyata lebih sehat. Menurut penelitian Harvard Medical School, minyak ini mampu meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) sehingga menjaga kesehatan jantung. Ada beberapa jenis produk olahan kelapa lainnya yang dihasilkan oleh sentra perkebunan kelapa antara lain minyak kelapa, sabun kelapa, arang tempurung kelapa, briket arang kelapa, gula kelapa, sirup kelapa dan kopra. Selain itu, ada juga yang menghasilkan produk turunan dari kelapa seperti kue dan keripik kelapa.
Perlu pelatihan untuk petani kelapa dan keluarganya terkait dengan pengolahan produk berbasis kelapa. Konten pelatihan disusun secara menyeluruh, mulai dari pemilihan bahan baku yang baik, berbagai teknologi pembuatan VCO dan minyak goreng kelapa, pengolahan hasil samping antara air kelapa, blondo dan testa/paring, dan dilanjutkan dengan praktik pembuatan. Praktek pembuatan VCO menggunakan alat yang sudah ada di tiap rumah produksi. Selain itu, diberikan materi yang mendukung peningkatan kualitas produk VCO dan minyak goreng kelapa yang dihasilkan. Materi diberikan antara lain Standar Produk VCO dan minyak goreng kelapa, Sertifikasi Halal serta packaging dan labelling yang aman.
Melihat begitu banyaknya manfaat Virgin Coconut oil ini, ditambah dengan harganya yang cukup baik dipasaran baik didalam maupun diluar negeri, maka pengolahan VCO ini sangat dimungkinkan untuk dikembangkan kepada petani kelapa, karena akan dapat memberikan nilai tambah bagi mereka dibandingkan hanya dijual buahnya atau hanya dibuat kopra dan minyak goreng.
Beragam manfaat menggunakan minyak VCO :
1. Menjaga Berat Badan
Studi dari Journal Lipids menunjukkan bahwa kelapa membantu pembakaran lemak pada bagian perut sehingga mampu menjaga berat badan. VCO juga meningkatkan laju metabolisme tubuh sehingga energi terbakar lebih cepat. Efek ini tentu bermanfaat untuk seseorang yang sedang berusaha menurunkan berat badan.
2. Mencegah Alzheimer
Sebuah studi baru-baru ini menunjukan bahwa minyak kelapa meningkatkan kemampuan kognitif pasien Alzheimer. Lemak pada minyak ini kaya akan keton yang membantu meningkatkan daya ingat.
3. Mencegah infeksi jamur
Candidiasis adalah salah satu infeksi jamur yang bisa menyerang usus. Studi yang terbit dalam Journal of Medicinal Food mengungkapkan kalau minyak VCO mampu meringankan peradangan akibat infeksi jamur kandida. Manfaat ini berasal dari asam kaprat, asam kaprilat, dan asam laurat yang ditemukan dalam minyak kelapa.
4. Menjaga kesehatan gigi
VCO juga kerap digunakan untuk mengatasi beberapa masalah gigi seperti plak dan halitosis. Selain itu, berkumur menggunakan minyak kelapa ampuh mencegah pembentukan plak akibat gingivitis alias radang gusi.
5. Memperlancar pencernaan
Asam lemak esensial dalam minyak kelapa, seperti asam laurat dan monolaurin memiliki sifat antimikroba, antibakteri, dan antivirus yang kuat. SIfat-sifat tersebut membantu mengelola berbagai bakteri, jamur, dan parasit yang menyebabkan gangguan pencernaan.
6. Meredakan stres
VCO juga kerap digunakan untuk campuran aromaterapi. Wewangian ini bisa menenangkan dan meredakan stres. Selain mencampurnya dengan aromaterapi, kamu juga bisa memijat bagian kepala dengan VCO untuk membantu meredakan stres dan kelelahan.
7. Membantu mengatasi diabetes
Minyak VCO membantu menstabilkan lonjakan gula darah dan meningkatkan sekresi insulin. Senyawa di dalamnya juga mengefektifkan pemakaian glukosa darah sehingga bisa mengatasi penyakit diabetes.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.