Pengembangan Wisata Alam Mojokerto? Untuk Meningkatkan Ekonomi Daerah
Wisata | 2023-05-09 19:25:46Mojokerto, yap benar salah satu Kabupaten yang ada di Jawa Timur ini banyak wisata yang dapat menjadi tujuan liburan kalian lho ! apakah kalian sudah tau tentang Kabupaten Mojokerto? Mari kenalan dengan Kabupaten ini.
Mojokerto merupakan daerah kabupaten yang berada di kaki gunung Penanggungan dan Welirang, daerah dengan luas 969.360 Km2 ini banyak memiliki wisata alam yang pastinya keren-keren, dan dapat menjadi spot foto kalian yang pastinya instagramable banget.
Rekomendasi wisata yang wajib kalian kunjungi;
1. Pemandian Air Panas Mojokerto, wisata satu ini sudah menjadi iconic wisata di Kab Mojokerto. wisata ini berletak di Desa Padusan, Kec. Pacet, Kab. Mojokerto, Jawa Timur. Wisata ini menawarkan pemandian air panas yang bersumber dari gunung Welirang, jika kalian berkunjung kesini pada pagi hari atau sore hari kalian akan mendapati pemandangan gunung Welirang yang cukup cantik dan pastinya dapat kalian jadikan spot foto.
2. Ubalan Water Park, sama seperti wisata Air Panas. Wisata satu ini juga menawarkan wisata pemandian kolam renang yang cukup luas, tak perlu khawatir meski tidak ada kolam air panas, wisata satu ini juga memilki permainan air yang cukup keren untuk kalian nikmati bersama keluarga. Wisata ini berletak di Desa Made, Kec. Pacet, Kab. Mojokerto, Jawa Timur.
3. Sumber Gempong, wisata ini kini menjadi salah satu wisata yang cukup menarik dan ramai dikunjungi wisatawan lokal, karena wisata ini banyak menawarkan arena permainan yang menarik untuk di nikmati dan kolam yang memilki nuansa pedesaan, tak hanya itu kalian juga akan dimanjakan dengan pemandangan gunung Penanggungan yang sangat cantik yang pastinya dapat menjadi spot foto instagramable banget. Wisata ini berlokasi di Sukorame, Ketapanrame, Kec. Trawas, Kab. Mojokerto, Jawa Timur.
4, Petirtaan Jolotundo, wisata yang satu ini cukup menarik, karena wisata ini memilki sumber air yang mana menurut peneliti, memilki kwalitas air yang paling bersih setelah air zam-zam. Petirtaan Jolotundo Berlokasi Desa Seloliman, Kec. Trawas, Kab. Mojokerto, Jawa Timur.
5. Candi Bajang Ratu, Mojokerto merupakan daerah peninggalan dari kerajaan Majapahit jadi tak heran jika banyak yang ada di Kab Mojokerto, salah satu candi yang cukup cantik ialah Candi Bajang Ratu, berlokasi di Kec. Trowulan, Kab. Mojokerto, Jawa Timur. Akan tetapi jika kalian berkunjung ke Trowulan kalian akan mendapati banyak candi yang tersebar di sepanjang jalan seperti Candi Tikus, Candi Brahu, dan masih banyak candi yang ada di Mojokerto.
6. Ranu Manduro, wisata ini merupakan bekas dari galian tambang pasir yang berlokasi di Desa manduro, Kec. Ngoro, Kab. Mojokerto, Jawa Timur. Wisata ini menawarkan padang savana hijau dengan background pemandangan gunung Penanggungan.
Enam wisata itu merupakan wisata yang terkenal di Kabupaten Mojokerto, akan tetapi masih banyak wisata yang dapat kalian kunjungi.
Selanjutnya, apakah pemerintah Kab Mojokerto perlu membuat pengembangan wisata untuk meningkatkan pendapatan daerah? menurut saya ada sedikit hal untuk menarik lebih banyak wisatawan dalam memberikan kepuasan lebih setelah berkunjung
a. Perbaikan akses jalan, salah satu hal yang penting diperhatikan ialah perbaikan akses jalan, karena menurut saya masih banyak jalan yang rusak menuju wisata diatas, maka dari itu perlu perbaikan akan keselamatan pengunjung juga menajdi prioritas pemerintah. Hal ini juga dapat menarik wisatawan makin banyak.
b. Peraturan dalam retribusi tiket, satu hal ini yang banyak dikeluhkan oleh wisatawan yang berkunjung merasa dirugikan, pasalnya ada retribusi tiket tidak jelas. Kasus ini terjadi di Pemandian Air Panas Pacet, yaitu kasus tiket masuk wisata yang sangat mahal. Seharusnya pemkab Mojokerto perlu membuat regulasi retribusi tiket menjadi satu masuk kawasan wisata agar tidak membingungkan wisatawan yang berkunjung.
c. Keamanan, selanjutnya ialah tingkat keamanan dalam kawasan wisata juga perlu di tingkatkan pasalanya banyak wisatawan yang merasa di pungli, dengan berkedok mencuci mobil, ketika wisatawan menolak untuk mobilnya dicuci, ban mobil wisatawan tersebut akan di gembosi. Kasus ini dapat menurunkan jumlah wisatawan, maka dari itu pemkab Mojokerto juga perlu untuk memperhatikan hal tersebut
Pengembangan yang selanjutnya dan menurut saya sangat penting ialah pengembangan pengenalan wisata melalu media sosial, untuk peningkatan jumlah wisatawan, pemkab Mojokerto perlu membuat akun yang berisi vidio pengenalan wisata seperti pengenalan wisata melalui Tiktok, Instagram, dan Facebook.
Setelah dilakukan pengembangan wisata, banyak dampak positif yang akan menguntungkan bagi Pemerintah dan Masyarakat Mojokerto. Peningkatan jumlah wisatawan akan meningkat seiring dengan perbaikan dan pengembangan wisata karena wisatwaan akan merasa lebih terpuaskan, ketika wisatawan merasa puas setelah berkunjung ke wisata mojokerto, secara tidak langsung mereka akan mengenalkan wisata ini ke teman atau saudaranya, sehingga pendapatan pemerintah akan meningkat dari sektor wisata. Tiga tahun menghadapi pandemi menurunkan PAD sektor wisata, akan tetapi pencabutan PPKM menjadi angin segar bagi potensi wisata Mojokerto, PAD sektor wisata Mojokerto, ’’Pendapatan memang idealnya naik terus setiap tahun. Oleh karena itu tahun ini target kita pasang di angka Rp 14,2 miliar,’’ ungkap Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Mojokerto. Tak hanya peningkatan pendapatan daerah, peningkatan jumlah wisata akan menggerakkan ekonomi masyarakat yang berjualan di sekitar wisata alam, pasalnya daerah wisata seperti di Pacet dan Trawas memiliki ciri khas yaitu kualitas ubi madu, ubi jalar dan ubi lain yang dihasilkan oleh petani Pacet dan Trawas sangatlah baik. Sehingga adanya pengembangan wisata memilki dampak yang baik bagi pendapatan daerah dan masyarakat.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.