Feby Ananta Sari

    FOLLOW  

Alternatif Penggunaan Energi Terbarukan di Salah Satu Instansi Pendidikan

Teknologi | Wednesday, 03 May 2023, 20:08 WIB

Universitas Airlangga (UNAIR), salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang berada di Surabaya, telah mengambil inisiatif mengambil langkah besar dalam memperjuangkan lingkungan berkelanjutan dengan menerapkan penggunaan energi terbarukan. Dalam era yang dipenuhi dengan tantangan perubahan iklim dan degradasi lingkungan, UNAIR menyadari pentingnya beradaptasi dengan teknologi energi yang ramah lingkungan untuk mencapai tujuan berkelanjutan. Penting bagi lembaga pendidikan tinggi seperti Universitas Airlangga untuk mengambil peran proaktif dalam upaya mencapai lingkungan berkelanjutan melalui penggunaan energi terbarukan

Salah satu langkah yang diambil oleh UNAIR dalam mewujudkan lingkungan berkelanjutan adalah dengan memanfaatkan sumber energi matahari melalui panel surya. UNAIR telah memasang panel surya di beberapa lokasi di kampus, seperti atap gedung perkuliahan, asrama mahasiswa, dan laboratorium penelitian. Panel surya ini digunakan untuk menghasilkan energi listrik yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik di kampus, seperti penerangan, alat elektronik, dan fasilitas pendukung lainnya. Dengan memanfaatkan energi matahari, UNAIR dapat mengurangi penggunaan sumber energi fosil dan mengurangi emisi gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap perubahan iklim. Dalam beberapa tahun terakhir, UNAIR telah meningkatkan kapasitas instalasi panel surya mereka untuk memperoleh lebih banyak energi terbarukan dan mengurangi ketergantungan mereka pada sumber energi fosil. Selain itu, Universitas Airlangga juga mendorong mobilitas berkelanjutan dengan menyediakan fasilitas parkir sepeda, mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, dan memperkenalkan transportasi umum berbasis energi terbarukan di dalam kampus.

UNAIR juga telah aktif dalam penelitian dan pengembangan teknologi energi terbarukan. Dalam upaya untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan, UNAIR telah melibatkan mahasiswa dan staf dalam penelitian dan pengembangan teknologi energi terbarukan. Melalui kerjasama antara fakultas, departemen, dan lembaga riset di UNAIR, banyak penelitian yang telah dilakukan dalam bidang energi terbarukan, seperti pengembangan teknologi panel surya yang lebih efisien, penggunaan mikrohidro sebagai sumber energi listrik, dan penelitian dalam pengelolaan limbah organik menjadi energi terbarukan. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat diimplementasikan dalam skala lebih besar untuk memberikan kontribusi yang lebih signifikan dalam mencapai tujuan lingkungan berkelanjutan.

Tak hanya itu, UNAIR juga telah menjalankan program pengenalan, edukasi, dan kesadaran tentang pentingnya energi terbarukan dan lingkungan berkelanjutan kepada seluruh civitas akademika, termasuk mahasiswa, dosen, dan staf. Adopsi energi terbarukan oleh UNAIR telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap lingkungan kampus dan masyarakat sekitar. Dengan menggantikan sumber energi konvensional dengan energi terbarukan, Universitas Airlangga telah berhasil mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan dari konsumsi energi.

Secara keseluruhan, UNAIR telah berkomitmen untuk menjadi universitas yang ramah lingkungan dan berkontribusi dalam mengatasi perubahan iklim dengan melakukan upaya yang baik dalam beralih ke sumber energi terbarukan. Meskipun masih ada tantangan yang harus dihadapi, UNAIR telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam menghadapi isu lingkungan dan bergerak maju dalam menuju lingkungan berkelanjutan dengan energi terbarukan. Diharapkan, langkah-langkah yang telah diambil oleh UNAIR dapat menjadi contoh inspiratif bagi perguruan tinggi lainnya dan mendorong penggunaan energi terbarukan yang lebih luas di Indonesia dan dunia.

Feby Ananta Sari (Teknik Elektro, Universitas Airlangga)