Ahmad Fatoni
Bakso Mercon Cak Kar yang Bikin Mulut Meledak
Kuliner | 2023-02-17 05:27:53Kecamatan Singosari di Kabupaten Malang tidak hanya terkenal dengan berbagai candi peninggalan yang ada di wilayahnya. Sebagai daerah perlintasan yang menyambungkan Surabaya dan Malang, tempat ini juga memiliki banyak warung makanan yang cukup lezat.
Salah satu warung yang tak pernah sepi didatangi pelanggan yaitu Bakso Cak Kar. Keunggulan dari Bakso Cak Kar adalah berupa varian bakso mercon yang dimilikinya serta beragamnya pilihan yang ditawarkan.
Setiap pengunjung di Bakso Cak Kar dapat memilih sendiri apa saja yang mereka pilih. Namun tentu saja makan bakso di Cak Kar tidak akan lengkap tanpa mencicipi bakso merconnya yang sangat terkenal itu. Rasa pedas yang terkandung di bakso mercon ini dijamin dapat membuat mulut kamu 'meledak' ketika menggigitnya.
Bakso mercon ini adalah bakso daging dengan campuran mercon alias irisan cabe rawit di dalamnya. Cabe rawit segar yang diselipkan dalam adonan bakso sapi bakal menimbulkan sensasi meletup seperti mercon saat digigit dan membuat mulut serasa meledak.
Jika tidak suka dengan rasa pedas, jangan khawatir karena masih banyak varian bakso lain yang disajikan yaitu bakso keju, bakso otak sapi, bakso hati sapi, bakso jamur, bakso jumbo, bakso urat, serta ada juga bakso bakar. Untuk pendamping bakso, pembeli dapat memilih tahu, mie, soun, beragam macam goreng, serta paru sapi.
Semua pilihan itu akan berpadu dengan sempurna dalam sebuah mangkok bersama dengan kuah yang khas dan sarat akan kaldu sapi.
Lokasi Bakso Cak Kar terletak di jalan Kertanegara, kelurahan Candirenggo, Singosari, Kabupaten Malang. Lebih mudahnya, bakso ini terletak sekitar 150 meter sebelah barat Candi Singosari.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
