Puisi: Menyatukan Tangis
Sastra | 2023-02-15 06:34:31Ketika patah hati
Menangislah kita menjadi-jadi
Di depan hampa
Di dalam nestapa
Seakan dunia berubah neraka
Ketika hati ini sakit luarbiasa
Tumpahlah airmata dengan segera
Entah disengaja
Entah berpura-pura
Tetes bening sebagai pertanda
Bahwa kita sedang tidak baik-baik saja
Mari satukan tangis
Kita aliri kecewa agar basah
Agar segera larut segala duka
Tenggelamlah pikiran negatif tentang nelangsa
Perlu waktu untuk belajar menyatukan airmata
Perlu keseriusan menjadikan duka sebagai obat bagi derita
Tapi kisah pilu masa lalu banyak mengabarkan
Tangis itu adalah senjata yang sering terabaikan
#####
Baganbatu, februari 2023
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.