Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image kknp49 umsida

Penyuluhan Penyakit Campak dan Nyamuk Chikungunya Oleh Puskesmas Manduro Mojokerto

Info Terkini | Tuesday, 07 Feb 2023, 21:31 WIB
Penyuluhan Penyakit Campak Dan Nyamuk Chikungunya Dusun Dateng

Campak adalah infeksi saluran pernapasan yang sangat menular. Penyakit ini ditandai dengan ruam di seluruh tubuh dan gejala seperti flu. Campak merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus paramyxovirus. Penularan umumnya terjadi melalui percikan liur yang dikeluarkan oleh orang yang terinfeksi saat bersin dan batuk.

Chikungunya adalah infeksi virus yang ditandai dengan demam dan nyeri sendi secara mendadak. Virus ini menyerang dan menulari manusia melalui gigitan nyamuk aedes aegypti atau aedes albopictus, dua jenis nyamuk juga dikenal sebagai penyebab demam berdarah. Chikungunya dapat menyerang siapa saja. Namun, resiko terserang penyakit ini lebih tinggi pada bayi baru lahir, orang usia 65 tahun ke atas, dan orang dengan kondisi medis lain, seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung.

Pada hari Selasa (07/02/2023) mahasiswa kelompok 49 Kuliah Kerja Nyata (KKN)/Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengikuti dan membantu pihak Puskesmas Manduro untuk melakukan kegiatan sosialisasi tentang bahaya penyakit campak dan chikungunya.

Untuk mencegah penyakit campak perlu memakan sayur yang berwarna merah, seperti wortel, tomat, paprika, dan lain-lainnya. Karena sayuran tersebut mengandung kaya akan vitamin. Untuk mencegah penyakit chikungunya dengan cara melakukan 3M(menguras, menutup, dan mengubur).

“Untuk menurunkan demam pada sakit campak hendaknya meminum obat paracetamol, apabila tidak punya hendaknya melakukan kompres air dingin pada dahinya,” ujar salah satu tenaga medis Puskesmas Manduro.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image