Potret Gerimis
Sastra | 2023-01-12 20:00:07Gerimis
Oleh: Asep S. Azhar
Kala hujan turun Aku teringat dia yang gerimis. Memayungi rindang awan Mengalunkan degup.
Ketika kerlip cahaya menjadi binar di matanya, di situ aku jatuh cinta, pada angan yang mengangin.
Lalu kutanyai alur "Apa bisa getar debar ini kuhentikan sejenak?" Sedang gerimis menjadi deras!
Rancaekek, 28 Desember 2021
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.