PramukaDIY
Pimpin Rapat Pleno Andalan, Ketua Kwarda DIY Himbau Terus Tingkatkan Koordinasi
Edukasi | Sunday, 08 Jan 2023, 08:46 WIB
YOGYAKARTA -- Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) menggelar Rapat Pleno Andalan di Aula Kaca, Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari, Yogyakarta, Sabtu (07/01/2022).
Rapat Pleno dipimpin langsung oleh Ketua Kwarda DIY Kak GKR Mangkubumi, didampingi para Wakil Ketua.
Kegiatan dihadiri oleh unsur andalan daerah, kepala/ketua badan kelengkapan, satuan pendidikan, dan organisasi pendukung, termasuk perwakilan pimpinan saka tingkat daerah.
Diawali dengan paparan program kerja yang telah terlaksana pada tahun 2022 serta evaluasi terkait dengan pencapaian rencana strategis Kwarda DIY masa bakti 2020-2025, juga rencana kerja tahun 2023.
Dalam arahannya, Kak GKR Mangkubumi menegaskan pentingya terus meningkatkan koordinasi dan komunikasi antar pengurus, lintas bidang, dan atau lembaga lainnya.
Ketua Kwarda mengapresiasi apa yang telah dicapai selama dua tahun kepengurusan masa bakti dan ada satu pencapaian luar biasa sekaligus menyukseskan program nasional di akhir 2022 yaitu penetapan Kampung Pramuka.
Kemudian terkait dengan Saka-Saka, Kak GKR Mangkubumi berharap terus intensif dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai dengan apa yang baru ditetapkan oleh Kwartir Nasional.
“Ada banyak kegiatan di Kwarnas di tahun 2023 ini, kita bisa terus mendukung dan memberikan pendampingan kepada adik-adik peserta kegiatan nantinya,” ujar Kak GKR Mangkubumi yang kemudian melanjutkan memimpin diskusi.
Peserta rapat pleno diminta untuk menyikapi, memberikan masukan, juga memberikan solusi-solusi untuk mengoptimalkan rencana kerja tahun 2023. (*/cst)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
