Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Hamdan Najib Mubarok

Masalah Ngopi

Gaya Hidup | 2022-12-17 21:14:26

Sebenarnya aku masih tidak begitu tahu tentang apakah minum kopi setiap hari berdampak buruk bagi tubuh kita atau sebaliknya. Tetapi akhir-akhir ini aku melakukannya. Walaupun tidak secangkir penuh sih.

Hampir setiap hari aku minum kopi dicampur dengan sedikit gula,. Biasanya kopi yang biasa aku minum adalah kopi yang murni kemudian jika dirasa ingin ditambah gula tinggal menambahkan secukupnya.

Orang-orang kebanyakan atau biasa ngopi sambil merokok, hal itu disebabkan karena jika ngopi tidak dibarengi dengan merokok berdasarkan kata mereka itu kurang sedep/kurang jos/kurang mantep. Namun, aku tidak begitu karena aku tidak bisa merokok dan aku hanya ingin menangkal rasa kantukku yang sangat mengganggu.

Aku minum kopi hanya sekedar menikmatinya. Bukan untuk begadang nelainkan ada sebuah keperluan. Entah karena kopi mengandung kafein yang memang benar-benar membuat ketagihan atau tidak, tapi rasa kopi memang begitu nikmat.

Namun, lama kelamaan (terlalu sering) aku minum kopi, entah kenapa aku merasa rasa kantukku terasa seperti lebih kuat daripada rasa kopi yang masuk ke tubuh. Entah karena kopinya kurang atau memang begitu, tidak tahu. Malahan yang aku rasakan setelah sering minum kopi adalah perut menjadi terasa agak mules dan sering bersendawa.

Berdasarkan yang dikutip dalam alo.dokter, mengonsumsi kopi setiap hari ternyata memang dapat menyebabkan masalah pada pencernaan, seperti sakit perut, mual, muntah, dan nyeri ulu hati. Jika dikonsumsi secara berlebihan juga dapat menyebabkan diare, sakit maag, dan penyakit asam lambung.

Hal itu menunjukkan bahwa minum kopi memiliki dampak yang dapat membahayakan kesehatan tubuh kita. Namun, menyimpang dari dampak buruk tersebut pasti ada dampak baiknya juga. Walaupun demikian kita harus tetap berhati-hati dalam mengkonsumsi kopi. Minum secukupnya saja, sesuai keperluan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

 

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image