Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image humas unismuh

Jelang Pemilu 2024, Muhammadiyah Gelar Konsolidasi di Unismuh

Info Terkini | Tuesday, 25 Oct 2022, 11:57 WIB

REPUBLIKA, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar ditunjuk oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel sebagai pelaksana Seminar dan Konsolidasi Ideologi, Politik dan Organisasi (Ideopolitor) Muhammadiyah Sulsel.

Seminar dan Konsolidasi Ideopolitor Muhammadiyah Sulsel dengan tema “Mengkonsolidasikan Internal Organisasi Menjelang Pemilu Serentak 2024” bakal dihelat di Gedung Balai Sidang Muktamar Ke-47 Kampus, Unismuh Makassar, Jumat – Ahad, 28 – 30 Oktober 2022.

Hal ini dijelaskan dalam rapat persiapan kegiatan seminar ini yang dipimpin Pelaksana Harian Rektor (PHR) Unismuh, Dr Abd Rakhim Nanda. Ia didampingi Wakil Rektor II Unismuh, Prof Andi Sukri Syamsuri.

Turut hadir Ketua Panitia Pelaksana, Basti Tetteng dan sejumlah anggota panitia. Rapat dihelat di ruang rapat Wakil Rektor, Gedung Menara Iqra Lantai 16, Senin 24 Oktober 2022.

Menurut Abd Rakhim Nanda, Unismuh yang diberi amanah sebagai tuan rumah tentu siap untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya.

Rakhim Nanda berharap dalam pelaksanaan seminar dan Konsolidasi Ideopolitor dapat berjalan lancar, aman dan sukses.

Ketua Panitia, Basti Tetteng mengatakan tujuan dari kegiatan ini, konsolidasi organisasi dalam merespon pemilu serentak 2024 dan isu-isu kebijakan regional dan nasional.

Basti Tetteng melaporkan target peserta hingga 250 orang, terdiri dari PWM Sulsel 6 orang, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Sulsel yang membidangi Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) dan Majelis Pendidikan Kader (MPK), Ketua dan Sekretaris LKHP dan MPK masing-masing 48 orang, ketua dan sekretaris Ortom tingkat wilayah 14 orang serta undangan dan panitia.

(Humas Unismuh)

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image