Setelah Di Komplain Masyarakat, Pengecoran Saluran Irigasi Lakbok Utara BBWS Citanduy Tanpa Wiremesh
Info Terkini | 2022-09-01 08:21:33Masyarakat Pemerhati Jasa Kontruksi, Iwa Kartiwa Mengatakan, dengan anggaran yang tidak sedikit Bbws Citanduy Mentenderkan Paket-Paket pekerjaan yang nilainya fantastis salah satunya paket 2 lakbok Lakbok Utara,kalau memang benar pekerjaan lining cornya tidak pakai warmash ini pelanggaran sekali kurangnya pengawasn dan tatatertib pelaksanaan di anggap sepele yang pada akhirnya pelaksana pemenang tender berbuat se enaknya dilapangan, percuma ada pengawas sama konsultan kalau toh dilapangan seperti itu pelaksana niat sekali membohongi pemerintah dan membodohi masyarakat
Perlunya Pengawasa Extra supaya pelaksana ataupun KSO tidak Bar-Bar sekali dalam pelaksanaan pekerjaan di paket ini, dan jangan mentang-mentang dekat dengan kepala balai bbws citanduy lantas seenaknya seperti itu, jangan-jangan linging cor yamg dipelosok-pelosok juga jarang yang pakai warmash contoh di saluran pondok huni kalau masyarakat tidak ngomong pasti lolos tidak ketahuan Ucapnya"
Aceng Suryana SH. Menambahkan, Seharusnya Pihak BBWS Citanduy Juga Lebih respek terhadap suara-suara kritik membangun jangan alergi, terutama PPK nya contoh ya seperti kejadian sekarang, kurangnya pengawasan seolah-olah tidak memperdulikan kualitas dan kwantitas pekerjaan, ini proyek puluhan milyar tentunya tender dengan seleksi yang sangat ketat dan pasti para ahli lah yang di gandeng masa ko terlihat seperti pekerjaan murahan begini,
Dan bukan hanya dipaket ini terdengar suara-suara sumbang dipaket 1 lakbok utara juga terdengar sangat miris sekali sampai-sampai para pekerja Sahuli dan Amin curhat, tidak dibayar dan di tipu oleh pelaksana, hal ini juga patut diperhatikan oleh Pejabat Bbws Citanduy mereka kerja cari makan dengan iming-iming harga pasangan yang lumayan ternyata tidak dibayar dengan perjanjian yakni pasangan batu per M² 170ribu jadi 130ribu dan galianpun yang seharusnya ada harganya ini tidak dibayar, beserta pekerjaan lining juga, dan sekarang semuanya hasil keringat mereka para mandor borong tidak dibayar secara keseluruhan, ini jelas mereka menipu masyarakat kecil dan jelas ini pidana, Tuturnya"
Iwa Menambahkan" tolong lah ppk dan kepala Bbws Citanduy sesegera mungkin menertibkan para pelaksana di paket 1 dan paket 2 lakbok utara ini,supaya kondusip dan tidak ada yang dirugikan Pungkasnya" (Apm)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.