Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Sutanto

Kemenag Dorong Guru MTsN 3 Bantul Naik Pangkat

Eduaksi | Tuesday, 23 Aug 2022, 20:20 WIB

Kankemenag Bantul mengapresiasi terselenggaranya workshop PTK di MTsN 3 Bantul. Dengan kegiatan tersebut diharapkan para guru segera bisa menghasilkan karya dan naik pangkat. Dengan difasilitasi madrasah maka insyaallah peserta akan lebih mudah menghasilkan karya karena ada narasumber yang kompeten dan ada rekan guru lain yang bisa saling membantu. Untuk menunjang suksesnya pembuatan PTK butuh komitmen diri.

Hal itu disampaikan Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Bantul Ahmad Musyadad, S.Ag,MSI dihadapan peserta workshop PTK MTsN 3 Bantul di Lab.IPA madrasah, Senin (22/8/2022). Workshop menghadirkan Narasumber guru senior MTsN 1 Bantul, Asih Budiati, M.Sc.

Kepala MTsN 3 Bantul, Sugeng Muhari, S.Pd.Si didampingi Waka Kurukulum Puji Lestari, S.Pd menjelaskan, kegiatan dimaksudkan untuk mencari solusi terhadap permasalahan banyaknya guru yang stagnan bertahun-tahun tidak naik pangkat.

“Banyak bapak ibu guru yang mengalami hambatan untuk naik pangkat ke IV/a dan IV/b karena masalah PTK. Kami ingin workshop ini menjadi solusi terhadap kendala tersebut ,” terang Sugeng Muhari.

Asih Budiati, M.Sc mengungkapkan, tujuan penelitian tindakan kelas adalah meningkatkan dan atau memperbaiki praktik pembelajaran. Oleh karena itu fokus PTK adalah adanya tindakan yang direncanakan, kemudian dicobakan dan dievaluasi.

Hal yang ingin diketahui melalui PTK adalah, apakah tindakan itu dapat memecahkan masalah yang sedang dihadapi oleh guru. PTK dalam kegiatan pengembangan profesi guru tidak bertujuan untuk mendapatkan ilmu baru. Namun, untuk meningkatkan keterampilan guru dalam mengatasi persoalan pembelajaran yang dihadapi guru di kelasnya sendiri.

“Sebenarnya PTK tidak sulit tetapi butuh pembiasaan. Agar cepat kita tidak usah membuat proposal namun langsung membuat laporan saja. Untuk yang baru awal membuat dua menyarankan untuk mencari comntoh PTK yang sudah jadi dan relevan dengan mapelnya. Paling mudah dicari metode yang sudah jelas sintaknya. Sebaiknya memilih materi yang sulit bagi anak dan bisa dibuat dalam 4 kali pertemuan. Jadi dalam membuat PTK dipilih materi yang KD nya 4 pertemuan, pertemuan 1-2 untuk siklus 1 dan pertemuan 3-4 untuk siklus 2. Saya harap Senin depan bapak ibu sudah siap dengan judul kemudian langsung bisa membuat laporan bab 1,2 dan 3,” tandas Asih.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image