alifah adys

Kekuasaan dan Sumber-Sumber Kekuasaan

Politik | 2021-11-03 07:54:59

Kekuasaan yakni banyak diperbincangkan bagi suatu politik. Pada hal ini, kekuasaan dapat dimengerti sebagai kualitas untuk memperoleh sebuah tujuan tertentu dari pemiliknya. Kekuasaan juga dapat mengasosiasi positif maupun negatif. Kekuasaan dapat diuraikan sebagai suatu potensi atau kemampuan pengaruh dari pemimpin. Keberhasilan pemimpin banyak dapat diselesaikan oleh kemampuannya dalam memahami atau menginterpretasikan situasi beserta keterampilan dalam menentukan macam kekuasaan yang jitu untuk merespon tuntutan situasi.

Dalam menafsirkan atau memahami kekuasaan bukan adanya mengatakan apa itu kekuasaan atau darimana sumber itu muncul, melainkan memahami kekuasaan harus didekati dengan adanya pertanyaan bagaimana suatu kekuasaan itu dapat terlaksanakan atau dengan cara apa kekuasaan itu beroperasi.

Menurut Conin (1996), ia menunjukkan sebuah pengertian kekuasaaan sebelumnya yang mengamati secara substanstif terkandung dalam, dilaksanakan oleh, dan atas terhadap subjek menjadi konsep kekuasaan relasional sebagai suatu fungsi jaringan relasi antar subjek. Pergeseran ini di sugestikan pula terhadap bagaimana kekuasaan itu juga dioperasikan dan bagi apa yang menjadi perhatian dalam suatu menganalisis beroperasinya kekuasaan.

Politik juga bukanlah sesuatu atau hal yang mampu berdiri sendiri. Namun demikian, mengandung keterkaitan dengan hal-hal lain. Hal ini berkaitan dengan sumber-sumber kekuasaan yaitu meliputi Ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi, senjata atau kekuatan fisik dan massa.

Pada hal ini, salah satunya adalah ekonomi yang sangat penting bagi negara, apalagi pada kondisi yang sangat memaklumi ini. Ekonomi mendapat andil yang cukup besar karena sudah setahun negara Indonesia dianalisir data pekonomian yang menurun pada masa pandemi ini.

Senjata atau kekuatan fisik bisa dikatakan dengan bela negara, yang artinya hal ini di sumberkan kekuasaan yang mewadahkan kontribusi komponen masyarakat, Massa yang merupakan sumber kekuasaan juga dapat dianalisis merupakan konstruk kultural yang dihasilkan oleh ideologi.