Guru Belajar
Ketua Osis MAN 1 Sleman Ikuti Pelatihan Penguatan Moderasi
Eduaksi | Tuesday, 21 Jun 2022, 20:55 WIB
Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MAN 1 Sleman, Hanum Salsabila mengikuti pelatihan penguatan moderasi beragama. Pelatihan diikuti ketua Organisasi Siswa Intra Madrasah dan Kerohanian Islam (Rohis) jenjang Madrasah Aliyah se Daerah Istimewa Yogyakarta. Pelatihan yang diselenggarakan Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta berlangsung di Aula MAN 4 Bantul, Senin (20/06/2022).
Menurut Hanum dalam acara tersebut dihadiri Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo. “Beliau didampingi Kepala Kantor Wilayah Kemenag DIY Dr. Masmin Afif, M.Ag. serta Kepala Bidang Pendidikan Madrasah H. Abd Suud, S.Ag, MSI. Belaiu berpesan, “Kalian semua adalah harapan seluruh rakyat Indonesia untuk memegang teguh persatuan dan kesatuan di negeri ini, bawalah moderasi beragama sebagai senjata mempertahankannya,” kata Hanum mengulangi pesan Staf Khusus.
Hanum mengaku, mengikuti penguatan moderasi beragama yang diselenggarakan di MAN 4 Bantul membuatnya paham pentingnya bermoderasi dalam beragama. “Program penguatan moderasi beragama ini tidak hanya diberikan kepada umat Islam saja tapi semua agama yang ada di Indonesia, sesuai yang disampaikan Kakanwil bahwa umat mayoritas (islam) harus selalu memberi contoh dan memberikan kepedulian terhadap umat minoritas, dan Indonesia bukan negara agama tetapi negara yang berlandaskan Pancasila," tambah Hanum.(smn)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
