Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image TeknoRobot

Mau Beli Smart TV? Cek 7 Hal ini Sebelum Check Out

Teknologi | Monday, 13 Jun 2022, 15:15 WIB
Menonton Smart TV. Mengenal fitur unggulan smart TV. (Sumber: Pixabay)

Kebanyakan TV yang pada umumnya dijual di pasaran saat ini adalah smart TV. Sesuai namanya yang disebut "SMart", TV ini menawarkan berbagai fitur layaknya sebuah komputer pada umumnya. Dilengkapi dengan sebuah OS (Operating System), TV ini dapat terkoneksi dengan internet dan mengakses konten video streaming tanpa tambahan perangkat.

Smart TV semakin ramai diminati oleh para penikmat film melalui layanan streaming Netflix, Hulu, dan platform streaming lainnya. Dikutip dari Lifewire. Sebelum membali smart TV, sebaiknya pertimbangkan 7 Hal berikut sebelum kamu check out dari keranjang belanja.

Budget

"Ada harga ada barang", berapapun budget Kamu, tentunya dengan merogoh kocek lebih banyak, Kamu bakal mendapatkan fitur yang lebih banyak, TV yang lebih besar, dan resolusi yg tinggi. Untuk pemakaian jangka panjang, pembelian smart TV dengan fitur terbaru lebih disarankan. Tapi, kalau kebutuhanmu akan Smart TV sudah mendesak, ada beberapa pabrikan yang menawarkan harga miring dengan beberapa fitur yang cukup canggih.

Baca Juga: Mau Tahu Perangkat TV sudah Mendukung Siaran Digital atau Belum? Begini Cara Mengeceknya

Ukuran Smart TV yang Ideal

Harga dan resolusi Smart TV menentukan angka di label harganya. Jadi perhatikan baik-baik kebutuhan Kamu yaa. Untuk memilih ukuran yang pas, bisa diambil dari dimensi ruangan yang akan dipakai untuk memasang smart TV. Smart TV tersedia dengan berbagai macam ukuran, 32 Inch, 40 Inch, 42 Inch, 50 Inch, 65 Inch, hingga 75 Inch.

Namun kenyataanya memang agak sulit mengira-ngira, akan seperti apa ruangan tersebut apabila unit Smart TV sudah terpasang. Karena dari itu beberapa pabrikan TV seperti Samsung, Sony, LG, dan TCL memiliki aplikasi augumented reality yang memungkinkan calon pembelinya mengatahui ukuran TV yang cocok untuk disimpan di ruangannya.

Memilih Resolusi Terbaik Smart TV

Resolusi yang direkomendasikan saat ini yaitu 4K. 4K juga dikenal sebagai Ultra HD, adalah pilihan terbaik saat ini, karena merupakan resolusi yang berkualitas tinggi dengan banyak pilihan harga unit yang terjangkau. Selain itu, sudah banyak layanan dan aplikasi streaming yang menawarkan konten 4K.

TV dengan resolusi 8K juga sudah banyak ditemukan. Namun, apakah itu kebutuhan Kamu saat ini? TV resolusi 8K dibanderol dengan harga yg relatif masih tinggi namun, tayangan saat ini mayoritas masih menggunakan resolusi 4K.

Baca Juga: Mau Ghosting? Ini Cara Hilangkan Tanda Online dan Typing di Whatsapp

Support HDR

Kebanyakan dari smart TV sudah memiliki teknologi high dynamic range (HDR). HDR memberikan detail tingkat tinggi di bagian gambar yang paling gelap dan paling terang serta meningkatkan rentang warna. Terdapat berbagai format HDR seperti HDR10, Dolby Vision, HDR 10+, dan HLG (Hybrid Log-Gamma), tetapi selama layar Kamu support dukungan HDR, kualitas perbedaan gambar hampir tak terlihat.

Refresh Rate Pada Smart TV

Refresh rate dari display dari Smart TV pada umumnya adalah 60Hz atau 120Hz. Patokannya mengacu pada berapa kali gambar di-reset per detik. Semakin sering di-refresh, semakin tajam gambarnya, dan semakin sedikit blur yang terlihat.

Kecepatan refresh yang tinggi sangat baik saat menonton olahraga, Ini tergantung pada apa yang Kamu tonton. Untuk membaca teks atau melihat gambar diam, 120 Hz tidak akan memberikan nilai lebih. Di sisi lain, untuk menonton siaran olah raga, bermain video game aktif dengan banyak gerakan cepat, Kamu bisa rasakan perbedaannya.

Baca Juga: Cara Mencairkan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Lewat Lapak Asik

Fitur Integrasi Smart TV

Salah satu fitur menarik dari smart TV adalah bisa diintegrasikan dengan perangkat pintar lainnya yang ada di rumah Kamu untuk mengaktifkan perintah dengan suara.

Sebagai contoh, smart TV pabrikan Sony, memiliki fitur bawaan Chrome Cast dan Google Assistant. Jadi, jika Kamu memiliki banyak perangkat pintar dari Google, Android TV adalah pilihan terbaik.

Atau Jika Kamu memiliki Amazon-Alexa di Rumah (Echo Shows atau Echo Dots), membeli Smart TV yang bisa terkonksi dengan Alexa juga merupakan pilihan yang bijak.

Fitur "Wajib Ada" di Smart TV

Pastikan tujuan utama Kamu membeli smart TV adalah untuk menghibur, dan preferensi hiburan Kamu akan menjadi pertimbangan penting saat memilih smart TV. Layanan seperti Amazon, Hulu, Netflix, dan Amazon Prime tersedia secara luas di banyak platform, tetapi tidak semua TV pintar akan mendukung semua aplikasi.

Semua smart TV akan memiliki beberapa aplikasi bawaan yang telah diinstal sebelumnya, dan sebagian besar akan memiliki app store untuk Kamu memilih dan mengunduh aplikasi tambahan. Misalnya, Samsung smart TV memungkinkan Kamu mengakses Samsung App Store, dan LG TV dapat mengakses LG Content Store.

Jadi cek dulu fitur-fiturnya, baru pertimbangkan untuk dibeli. Pastikan juga aplikasi favorit kamu sudah ter-install dan tersedia.

Baca Juga: Beli BBM Subsidi Bakal Pakai Aplikasi? Begini Cara Belinya

Kenapa Harus Smart TV?

TV standar mungkin lebih murah, namun, saat ini smart TV lebih terjangkau dari sebelumnya dan memberi Kamu lebih banyak nilai tambah. Kamu bahkan mungkin akan kesulitan menemukan TV resolusi 4K yang tidak memiliki fitur "smart".

Kualitas gambar yang lebih baik dan fitur yang diperluas, konektivitas internet, aplikasi, integrasi dengan perangkat pintar, dan lainnya menjadikan Smart TV sebagai pilihat terbaik bagi siapa saja yang mencari TV baru.

Tidak ada Smart TV "terbaik" untuk dibeli, karena semua ini kembali pada apa yang Kamu inginkan dan dapatkan dari kocek yang sudah kamu keluarkan. Sudah siap "check out" dari keranjang belanja?

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image