Pandemi yang Telah Usai
Info Terkini | 2022-06-07 15:28:59Di seluruh belahan dunia sudah merasakan dampak pandemi COVID-19 selama kurang lebih dua tahun ini. Pandemi dimulai saat paparan COVID-19 sudah mencapai beberapa negara setelah pertama kali ditemukan di Wuhan, China. Seluruh belahan dunia sudah digemparkan saat satu persatu negara mulai terpapar COVID-19 yang begitu cepat penyebarannya. Banyak negara-negara maju yang sudah melalukan lockdown berkala pada saat itu. Diketahui bahwa rantai penyebaran yang begitu cepat dan mudahnya terpapar oleh virus. Adanya lockdown pada suatu negara menjadikan aktivitas begitu sulit dan banyak kemungkinan untuk tidak bisa dilakukan dan terhenti. Pada negara maju dengan adanya lockdown biaya hidup ditanggung oleh negara sebagai upaya tanggung jawab terhadap warga negaranya. Selain itu juga karena pada beberapa pekerjaan banyak yang terhenti menjadikan orang tidak mendapat penghasilan selama beberapa waktu yang berkaitan dengan lockdown.
Negara Indonesia sangat terdampak terhadap wabah pandemi COVID-19 dalam angka positif yang begitu meningkat tinggi. Pada awalnya ditemukan hanya dua orang saja, tetapi tidak lama kemudian setiap harinya meningkat. Di semua belahan dunia juga meningkat tinggi bahkan di negara besar dengan jumlah penduduk yang lebih besar juga kasus positif tidak bisa terkontrol dengan baik. Bidang kesehatan kelas dunia World health Organization (WHO) juga bekerja keras demi penanganan wabah pandemi di seluruh dunia tertangani dengan baik. Dengan demikian badan kesehatan dunia sangat memperhatikan di seluruh belahan dunia mana pun agar wabah pandemi segera usai.
Berlangsungnya wabah pandemi COVID-19 selama kurang lebih dua tahun menjadikan banyak kebiasaan-kebiasaan baru yang muncul. Berawal dengan kehidupan normal yang seakan-akan berubah hampir seluruhnya, dengan lambat laun maka terasa seperti biasa saja. Penerapan protokol yang selalu digemparkan oleh bidang kesehatan mana pun menjadi acuan publik untuk penanganan wabah pandemi ini. Banyak orang yang ketakutan dengan wabah ini, tetapi juga banyak orang yang belajar demi menjaga kesehatan agar tidak terpapar virus. Selain itu, banyak orang menjadi garda terdepan sebagai tim medis untuk menangani orang-orang yang terkena wabah virus. Oleh karena itu demi berlangsungnya pandemi agar cepat usai diperlukan kesadaran diri sendiri untuk menjaga kesehatan guna memutus penyebaran COVID-19.
Wabah pandemi COVID-19 merupakan suatu hal yang dapat mengubah kebiasaan-kebiasaan kita. Semua orang telah terdampak oleh pandemi wabah COVID-19 mulai dari kalangan masyarakat bawah sampai teratas. Untuk itu banyak hal pelajaran yang sudah kita dapat dari pandemi ini diharapkan kita untuk senantiasa terus berproses menjadi versi terbaik dalam hidup kita.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.