Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Slamet Samsoerizal

Tentang Simak

Sastra | Saturday, 04 Jun 2022, 10:29 WIB
foto: istimewa

(Mengenang, RA Siti Juariah

1980 hari usai beliau wafat)

"Ibumu

Ibumu

Ibumu"

jawab Rasulullah ketika ditanya sahabat

siapa yang paling dihormati di dunia ini

Ibuku, kami menyapanya Simak kadang Emak, tak pernah peduli

maka kepada anakanaknya, beliau tidak mentangmentang

walau ada ungkapan lebih hebat lagi

"Surga di telapak kaki ibu"

Simak yang anaknya kebanyakan di iIbukota

selalu mengacungkan ibu jari kepada kami

yang begitu dungu

hanya untuk menyapa ketika kami di rantau

Simak yang tak pernah tahu “Hari Ibu”

selalu mewujudkan sebagai Ibu paling hebat di dunia

bahkan saat kini sudah tiada menuju surga-Nya

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image