Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Windu Hadi

Dakwah Kreatif Bagi Kaum Muda

Agama | Friday, 01 Oct 2021, 14:03 WIB

Dakwah yang ditujukan bagi generasi muda harus inovatif dan kreatif sesuai dengan kemajuan pada masa kini. Hal itu penting agar kalangan pemuda Muslim tertarik mengikuti dakwah tersebut dan mudah menyerap pesan-pesan agama yang disampaikan. Sesuai dengan sifat kaum muda itulah, dakwah untuk mereka tak melulu dilakukan di masjid-masjid, ruang sekolah, ataupun tempat-tempat formal lainnya.

Agar menarik minat kalangan muda, menurut pria Lampung ini, kegiatan dakwah dapat dilakukan di tempat-tempat terbuka, seperti alun-alun atau taman. Pada era kemajuan teknologi dan komunikasi seperti saat ini, dakwah sangat penting bagi generasi muda agar mereka tidak terjerumus pada hal-hal negatif.

Setiap hari, informasi di media itu sangat banyak. Melalui dakwah, ulama dapat memberikan pemahaman kepada mereka agar tidak melenceng dari ajaran Islam. Mengenai cara berdakwah, para ulama atau dai perlu membaur dengan hal-hal yang dekat dengan kalangan muda.

Cara menyampaikannya pun, menurut dia, jangan selalu menggunakan metode dakwah konvensional, misalnya dari atas mimbar. Kaum muda sangat memerlukan siraman rohani. Sebab, tantangan pemuda saat ini sangat banyak. Banyak hal yang perlu disampaikan para dai kepada para pemuda, di antaranya masalah akidah, ibadah, akhlak, muamalah, dan pembentengan diri dari segala godaan yang muncul di sekitar kehidupan remaja.

Agar pesan dakwah yang disampaikan bisa diterima dengan baik, para dai harus menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan dunia anak muda. Cara atau media berdakwah juga harus dikuasai para dai. Media taklim hendaknya dihindari sebab hal ini akan membuat pemuda merasa jenuh. Berdakwah kepada para pemuda bukan hal yang mudah. Namun, para dai tidak boleh menyerah.

Sebab, apabila mereka hancur, maka masa depan bangsa juga akan hancur. Para pemuda yang merupakan generasi penerus bangsa perlu dibimbing dan dibina sebaik mungkin. Apalagi, sebagian besar rakyat Indonesia merupakan kawula muda. Pemuda juga merupakan investasi bangsa yang perlu dilindungi dengan sebaik mungkin oleh bangsa Indonesia. Para dai harus bisa menyesuaikan diri dengan dunia remaja agar pesan dakwah dapat tersampaikan dengan baik.

Untuk itu, para dai perlu mempelajari dan menyesuaikan diri dengan mental mereka. Tema-tema pembahasan khas anak muda pun wajib dikuasai para dai. Misalnya, pembahasan tentang hari Valentine. Berdakwah melalui aktivitas yang menarik juga sangat baik diterapkan kepada para remaja. Misalnya, spirit game atau outbond. Menurutnya, kegiatan yang terdiri dari permainan, kesenian, dan hal-hal yang kreatif bisa diterapkan para dai dalam berdakwah kepada remaja.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image