Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image EKRUT Official

10 Cara Membuat Tujuan Karier

Gaya Hidup | Tuesday, 24 Aug 2021, 13:19 WIB
www.ekrut.com

Karier akan sangat berpengaruh pada kebahagiaan, kesehatan, serta status keuangan kamu. Maka dari itu, menentukan tujuan karier adalah salah satu keputusan terpenting dalam hidup.

Sebelum berkecimpung di dunia profesional, ada baiknya kamu sudah menentukan dengan matang apa yang menjadi tujuan kariermu. Dengan begitu, kamu pastinya akan lebih mudah dalam menentukan langkah untuk mengembangkan karier yang tentunya membantu kamu juga dalam fokus menggapainya.

Setelah menetapkan tujuan karier, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah menetapkan mindset yang kuat dan memetakan tujuan karier dengan benar guna bisa mencapainya. Berikut 10 cara membuat tujuan karier yang tepat:

1. Tentukan tujuan kariermu di awal

Menentukan tujuan utama di awal karier akan membantumu memiliki kehidupan profesional yang lebih terarah. Kamu dapat mengetahui apa yang kamu inginkan dari pekerjaanmu. Dengan begitu, kamu jadi bisa memilah-milih jenis pekerjaan seperti apa yang cocok dengan tujuan kariermu di masa yang akan datang.

Kamu dapat menentukan tujuan karier dengan eksplorasi, tidak hanya berkecimpung di satu bidang, menemukan pekerjaan yang tepat, menyeimbangkan tujuan karier dan tujuan hidup, serta bersikap realistis saat menentukan tujuan karier.

2. Evaluasi diri

Ketahuilah kelemahan dan kelebihan diri dan apa dampaknya bagi perkembangan kariermu. Setelahnya, cari tahu apa yang harus kamu lakukan untuk menyiasati hal tersebut.

Pahami apa yang menjadi minat dan bakatmu, latar belakang pendidikan yang kamu miliki, hard skill dan soft skill, serta personality diri. Lalu, buatlah sebuah rangkuman yang mencakup semua hal tersebut dan sertakan pengalaman yang pernah kamu jalani seperti kursus, proyek, riwayat pekerjaan, dan kegiatan lainnya. Semua hal itu dapat menjadi nilai jual kamu, lho.

3. Tentukan timeline

Agar dapat bertindak secara efektif, tentukanlah timeline dan batas waktu. Evaluasi setiap kegagalan yang kamu alami untuk mengetahui penyebabnya. Sesuaikan timeline yang kamu buat dengan kemampuan diri yang kamu miliki.

4. Melihat prestasi yang pernah diraih

Mengingat kembali akan pencapaian dan prestasi yang pernah kamu raih akan membuatmu semakin termotivasi dalam bekerja. Kamu bisa menganalisis bagaimana kamu dapat mencapai keberhasilan tersebut. Selain itu, kamu juga dapat jadikan kesuksesan tersebut sebagai benchmark atau tolak ukur untuk meraih prestasi yang lebih lagi.

5. Membuka koneksi atau jaringan baru

Untuk memperluas networking, hal yang perlu dilakukan adalah berkenalan dengan banyak orang baru. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan banyak peluang baru untuk memaksimalkan potensi diri.

6. Beradaptasi dengan lingkungan kerja

Ketahuilah apa yang dibutuhkan oleh perusahaan dan kontribusi apa yang dapat kamu berikan kepada perusahaan. Dalam dunia profesional, tentunya kamu perlu untuk mengesampingkan kepentingan pribadi dan memprioritaskan kepentingan perusahaan.

7. Berkomitmen dengan tujuan karier

Poin satu ini menjadi salah satu kunci keberhasilan menggapai tujuan karier. Menjaga komitmen bukanlah hal yang mudah, di tengah jalan seringkali kamu dipertemukan dengan berbagai tantangan sulit yang membuatmu goyah dan ingin menyerah. Maka dari itu, komitmen yang kuat untuk menggapai tujuan karier merupakan hal penting yang perlu kamu miliki.

8. Membuat catatan

Untuk memonitor setiap kemajuan yang sudah kamu buat, kamu dapat membuat catatan perkembangan diri. Hal tersebut juga berguna untuk membantumu melihat detail penting dan ide-ide yang pernah kamu pikirkan.

9. Konsultasi dengan orang yang bisa dipercaya

Konsultasi dengan orang terdekat yang dapat dipercaya akan membuatmu menyadari lebih lagi terkait potensi yang kamu miliki. Pasalnya, mereka akan memberikan masukan berharga untuk perkembangan kariermu. Dengan itu, kamu akan lebih mudah untuk mencapai tujuan karier.

10. Pelajari perusahaan dengan teliti

Mempelajari perusahaan dengan seksama akan membantumu dalam menetapkan tujuan karier yang lebih realistis. Ketahuilah bagaimana pola kerja di perusahaan tersebut, prestasi yang pernah diraih, peran perusahaan di bidangnya, kontribusinya terhadap masyarakat serta kultur perusahaan.

Ketahui cara menjawab "Apa tujuan karier kamu?" saat proses wawancara melalui artikel ini.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image