Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Dr. Abu Fayadh Muhammad Faisal, M.Pd

Mengenang Pakar Ushul Fikih, Ustadz Taufik Hulaimi

Info Terkini | 2021-07-24 11:00:48
Selamat Jalan Wahai Guru UMAT ISLAM, Semoga Husnul Khotimah..., Aamiin Ya Mujibas Sa'ilin...

Wafatnya Seorang Alim Ulama Musibah Bagi Kita Semua : Mengenang Pakar Ushul Fikih, Ustadz Dr. H. Taufik Qulazhar Hulaimi, MA, M.Ed

JAKARTA, Indonesia – Ummat kembali kehilangan ulamanya. Sosok Alim Rabbani yang sangat tawadhu, cinta kepada ummat, luas dan dalam keilmuannya.Sosok guru dan murabbi yang menginspirasi para murid-muridnya.

Ustadz Dr. H. Taufik Qulazhar Hulaimi, Lc, MA, M.Ed. Salah satu Pakar Ushul Fikih Indonesia wafat pada Hari Rabu, 12 Dzulhijjah 1442 atau 22 Juli 2021, sekitar pukul 23.55 WIB.

Almarhum adalah sosok pribadi yang sederhana dengan segala kemuliaan dan keindahan akhlaknya. Tak cukup tulisan menggambarkan semua kebaikan dan kontribusinya untuk ummat.

Rahimahulloh rahmatan wasi’ah wa askanahu fasiiha jannatihi ma’a sayyidil mursaliin wan nabiyyin wasy syuhada wal Auliya was Shalihin.

Murid sekaligus adik kelas almarhum semasa di Al Azhar dan sewaktu di Sudan yakni Dr. H. Agus Setiawan, Lc. MA (Pakar Hadist, Da'i Lima Benua, Dewan Pengawas Inisiatif Zakat Indonesia) pun menceritakan tentang sosok pribadi almarhum yang dikenalnya itu.

Mengenalnya sejak sama-sama belajar di Al-Azhar. Kakak kelas. Namun lebih akrab saat kami menyelesaikan master di Sudan.

Kebaikan dan kedermawanannya tak ada yang memungkiri. Masih teringat saat ‘numpang’ tinggal di rumah Beliau. Tak diperkenankan bayar. Masak bersama-sama dengan mahasiswa Indo lainnya. Makan bersama-sama.Selesai S3 , beliaulah yang ngajak bergabung mengajar di Ma’had Nu’aimy.

*Rajin baca dan diskusi*

Hal ini juga menjadi keistimewaan almarhum. Saat santai.Di sela-sela masak dan berbagai momen lainnya selalu beliau jadikan waktu diskusi.

Bahkan hingga sekarang di grup wa, beliau selalu mengajak berdiskusi kepada ustadz-ustadz lain. Keilmuan almarhum Dr Taufik dalam Ushul Fiqih sangat dalam dan luas. Tema-tema kajian nya sangat menarik dan manhaji/sistematis.

Beliau sangat memegang teguh kebenaran.

Masih teringat saat dipanggil oleh pihak kedubes RI di Sudan dan minta pandangan agar dibolehkan melaksanakan shalat Jumat di ruang serba guna. Dengan tegas beliau menolak. Karena sebelum dan sesudah shalat Jumat digunakan dangdutan. Bagaimana mungkin pas zuhur dipakai Jumatan. Lagi pula masjid banyak tersedia di Sudan.

*Tawadhu dan menghormati orang lain*

Kadang kami merasa malu. Almaghfuur lah Dr Taufik tidak sungkan bertanya melalui japri atau telpon. Minta pandangan tentang masalah agama atau umum. Padahal usia beliau, ilmu beliau di atas usia kami. Dan seingat kami, hampir beliau tidak membantah saran-saran kami. Subhanallah

Bakti kepada orang tua juga diantara keberkahan hidup beliau. Bahkan saat ini beliau sudah dan sedang membangun pesantren di Cibatu Garut sebagai bakti kepada orang tua nya.

Tak cukup rasa nya menulis kebaikan almarhum Dr. Taufik Hulaimi, Lc. MA.

Jujur banyak sekali kenangan bersama beliau.Saya, Agus Setiawan menjadi saksi antum orang baik ya Ustadz. Sangat baik

Tunai sudah tugas antum di dunia sebagai hamba Nya. Kami kehilangan, namun kami tidak berucap kecuali yang Alloh Ridhoi.

*Profil Singkat Dr. H. Taufik Qulazhar Hulaimi, Lc, MA, M.Ed*

Dr. Taufiq Qulazhar Hulaimi, Lc, MA, M.Ed merupakan salah satu Dosen Fiqih di STID DI Alhikmah, Jakarta.

Beliau menyelesaikan Strata 3 'S3' dalam bidang Ushul Fiqh di Om Durman University.

Ustadz Taufik pun adalah Guru Besar Ushul Fiqih Universitas Darussalam Gontor.

Tak hanya itu, ia pun adalah Direktur Ma’had ‘Aly An-Nu’aimy, Jakarta.

أنا لله و أنا اليه راجعون

Innalilahi wa innailaihi rojiun

Wahai jiwa yang tenang..

Kembalilah kepada Tuhanmu..

Masih tak mampu menahan kesedihan..

Allohummaghfir lahu warham hu waaafi hii wafu anhu wa akrim nuzula hu wa wassi madkhola hu waghsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa aidz hu min adzaabil qobri wa fitnati hi wa min adzaabin naar.

Artinya:"Ya Alloh, ampunilah, rahmatilah, sejahterakan dan maafkanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilan rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka". Aamiin Allohumma Amiin Ya Mujibas Sa'ilin...

Selamat Jalan Guru UMAT ISLAM, Semoga Husnul Khotimah....

Abu Fayadh Muhammad Faisal Al Jawy al-Bantani, S.Pd, M.MPd, M.Pd, I Sekeluarga

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

 

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image