Slamet Samsoerizal
RAMADAN CAMP SYAHDU DI SAGUM PEMALANG
Agama | 2022-04-24 22:27:39
Syahdunya belajar di Sekolah Alam Gunung Mendelem. Apalagi saat bulan Ramadan. Bukan sekadar lokasinya yang sejuk asri, di Jl. Belik - Mendelem, Kemesu, Mendelem, Kec. Belik, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Suasana nyaman buat tempat pembelajaran sangat terasa. Dikelilingi bebukitan nan hijau dan hening sunyi alami.
Saat Ramadan suasana tersebut bertambah syahdu sekaligus seru. Sekolah Alam Gunung Mendelem (SAGUM) menggelar sejumlah perhelatan di bulan penuh keberkahan ini. Sekolah setara SMP ini pada tarikh 1443 H menggelar sejumlah kegiatan menyambut Ramadan.
“Kegiatan tersebut meliputi Tarhib Ramadhan, Lomba pidato, dan Ramadan Camp” ujar Toha MT, Lc, Kepala SAGUM.
Dalam menyambut bulan Ramadan, kami melaksanakan pawai keliling. Tujuannya adalah mengajarkan kepada mereka untuk antusias menyambut tamu yang agung. Kegiatan ini kami beri nama Tarhib Ramadhan.
Sebagaimana kurikulum Sekolah Alam Gunung Mendelem yang didalamnya terdapat narrator negosiator. Kami mengajarkan peserta didik supaya berani berbicara di depan orang banyak. Untuk itu, dalam bulan Ramadan ini digelar pula Lomba Pidato.
Ramadhan Camp
Libur Panjang menyambut idul fitri kami tutup dengan acara Ramadan Camp. Dalam acara tersebut ada beberapa kegiatan diantaranya takjil berbagi dan Malam Bina Takwa (Mabit). Anak-anak secara berkelompok berbagi ke sekeliling. Di lampu-lampu merah dan lintasan para pengguna jalan sekitar sekolah kami.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk berlomba-lomba di bulan yang penuh berkah. Berlomba dalam kebaikan dan kebajikan” pungkas Toha MT,Lc.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
