Dafa Rhamadhan
Sosok Eben Ezer Animator Indonesia, Yang Viral Mendapat Jutaan Penonton Luar Negeri
Teknologi | 2021-05-17 23:40:01
Bagi penggemar game dan animasi, sepertinya banyak yang tahu channel YouTube Eben Ezer.
Saat ini channel Eben Ezer telah memiliki sekitar 742 ribu pelanggan atau subscriber yang terus bertumbuh setiap harinya.
Eben Ezer Purba adalah sosok pemilik channel YouTube populer itu.
Eben Ezer Purba adalah pria kelahiran 14 Maret 1999 asal Medan, ia memang sejak kecil sudah tertarik dengan dunia komputer dan animasi.
Saat usia 10 tahun, sudah belajar membuat animasi pivot sederhana dan suka bermain game.
Eben sejak kecil sangat suka melihat video animasi di televisi dan belajar membuatnya sendiri, oleh karena itu Eben juga termasuk anak yang berprestasi disekolah.
Ketika beranjak remaja dan mulai memasuki SMA, Eben mulai menaruh perhatian pada dunia animasi.
Pribadi Eben yang suka bergaul, sering menghabiskan waktu bersama teman di lab komputer milik sekolahnya untuk membuat sebuah video animasi dan bermain game.
Mulai saat itu Eben juga mulai mengenal situs Youtube.
Nah, pada tahun 2015 Eben memutuskan untuk memulai membuat akun Youtube dan berkeinginan menjadi Youtuber yang terkenal.
Pada awalnya, keinginan Eben untuk menekuni profesi Youtuber ini pun diragukan oleh teman-teman dan bahkan keluarga Eben sendiri, pada saat itu keraguan keluarganya disebabkan karena tidak mampu memfasilitas alat komputer dalam pembuatan animasi di Youtube.
Namun, pada akhirnya, Ibu Eben mencoba menaruh kepercayaan padanya dengan membelikannya sebuah komputer.
Berawal dari titik itulah, tepatnya pada tanggal 30 Mei 2015, Eben memulai petualangannya membuat kanal Youtube sebagai Eben Ezer, seorang Youtuber pembuat animasi.
"Saya memulai channel Youtube dengan menguggah video animasi Minecraft. Saya sendiri yang menjadi pengisi suara dan juga mengedit video itu," ucap Eben, Selasa (27/4/2021).
Trending topik
Hal mengejutkannya, video animasi Eben langsung memiliki banyak penonton pada unggahan pertamanya, dan menduduki posisi peringkat ke #31 pada trending topik Youtube Indonesia pada saat itu.
Sejak saat itu Eben mulai tekun membuat video animasi, seperti halnya mengunggah video animasi lucu dan juga animasi tentang peduli terhadap lingkungan, Eben juga suka menyuarakan tentang bahaya membuang sampah plastik di video animasinya.
Seiring dengan perkembangan konten dan peningkatan kemampuan animasinya, Eben sudah 10 kali menduduki trending topik di Youtube dan pernah mendapatkan peringakat #1 di tab trending Youtube Indonesia. Jumlah penonton Eben juga sering menyentuh angka Jutaan bahkan penonton tertinggi yang dimilikinya mencapai 25 Juta penonton.
Subscriber Channel Eben Ezer terus bertambah banyak hingga pada tahun 2017, Eben berhasil mendapatkan Silver Play Button.
Saat ini, channel Eben Ezer sudah memiliki sekitar 742 ribu pelanggan atau subscriber yang terus bertumbuh setiap harinya.
Di tengah keberhasilannya menjadi seorang Youtuber pembuat animasi yang populer di Indonesia, Eben masih membiasakan diri untuk mengedit videonya sendiri.
"Dari Youtube, saya belajar banyak. Sukses tidak mengenal usia segala keterbatasan tidak menghalangi semua orang untuk mencapai keinginannya apabila mau belajar dan mau memulai," ungkapnya.
Sukses dengan kontennya, Eben pun masih terus mengejar mimpinya menuju 1 juta subscriber.
Agar dapat tercapai, ia pun terus konsisten membuat konten video yang menghibur para penontonnya.
Aktif di sosial media
Selain aktif di Youtube, Eben juga berkiprah di media sosial lainnya seperti Instagram, dirinya dikenal juga sebagai seorang selebgram.
Eben memiliki akun Instagram yang bernama @ebenezer_id yang sudah memiliki lebih dari 11,5 ribu pengikut atau followers.
Keseriusannya dalam menggarap konten-konten berkualitas, membuat dirinya mendapatkan penghargaan bergengsi, yakni Silver Play Button Youtube (2017).
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
