Fakultas Teknik Unmuha Yudisium 59 Mahasiswa dari Dua Prodi
Eduaksi | 2022-03-24 15:10:02Banda Aceh - Fakultas Teknik (FT) Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) melaksanakan yudisium sarjana terhadap 59 mahasiswa Fakultas Teknik dari dua program studi (prodi) yaitu Prodi Arsitektur dan Prodi Teknik Sipil, Kamis 24 Maret 2022, di Hotel Permata Hati, Banda Aceh.
Dekan FT Unmuha, Dr. Ir. Hafnidar A. Rani, menyebutkan total keseluruhan jumlah mahasiswa yang melaksanakan yudisium sarjana sebanyak 59 mahasiswa teknik yang terdiri dari lima orang dari Prodi Arsitektur dan 54 orang dari Prodi Teknik Sipil.
"Alhamdulillah, hari ini Fakultas Teknik Unmuha telah melaksanakan yudisium sarjana. Kita berharap mereka mampu bersaing di dunia kerja," kata Hafnidar.
Hafnidar menjelaskan persaingan di dunia kerja saat ini sangat ketat. Namun dirinya sangat yakin lulusan Fakultas Teknik Unmuha mampu bersaing dengan lulusan-lulusan universitas lainnya di dunia kerja.
"Apa yang selama ini didapatkan selama kuliah agar dapat diimplementasikan di luar dan berguna untuk masyarakat," ujar Hafnidar.
Kaprodi Teknik Sipil, Tamalkhani, mengatakan lulusan Fakultas Teknik Unmuha khususnya Prodi Teknik Sipil bisa mengaplikasikan ilmu yang didapat selama masa perkuliahan ke dunia kerja.
"Intinya mereka ke depan bisa mengaplikasikan ilmu mereka apa yang sudah didapat di perkuliahan dan bisa berbaur dengan masyarakat," ujar Tamal.
Menurutnya, penting untuk mahasiswa agar setelah lulus juga melanjutkan peningkatan profesi dengan melanjutkan S2 atau bahkan melampaui itu.
"Kita berharap mereka bisa bersaing dengan universitas lainnya. Apalagi sekarang dunia konstruksi sedang giat giatnya dalam pembangunan," ungkap Tamal.
Selain itu, Tamal juga menjelaskan saat ini Prodi Teknik Sipil dalam waktu dekat sedang mempersiapkan re-akreditasi Prodi Teknik Sipil. Harapannya, kerja keras yang sedang dipersiapkan tim bisa membuahkan hasil.
"Saat ini akreditasi kita B (lebih baik). Kita ingin minimal dapat mempertahankan akreditasi lebih baik," tutupnya.
Kepala Badan Pembina Harian (BPH) Unmuha, Azwar Umri, mengingatkan para calon sarjana untuk sebisa mungkin melanjutkan pendidikan, jangan berhenti sampai sarjana.
"Jangan stop di S1, anak-anakku harus lanjut, setidaknya sampai gelar doktor, kalau bisa mencapai guru besar alhamdulillah," tutur Azwar.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.